IHSG Berpotensi Rebound, Cek Empat Saham Berikut Ini
Secara teknikal peluang IHSG untuk rebound masih terbuka, dari pola konsolidasi, candle spinning top dan selama di atas 5 day MA.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada perdagangan awal pekan ini. Secara teknikal peluang IHSG untuk rebound masih terbuka, dari pola konsolidasi, candle spinning top dan selama di atas 5 day MA.
“Trend bullish, selama di atas 7.064. IHSG closing diatas 5 day MA (7.160). Dominan power buy. Range breakout berada di 7.021 - 7.258,” kata Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam risetnya, Senin (5/9/2022).
Level resistance indeks pada perdagangan hari ini berada di 7.206 / 7.230 / 7.258 / 7.320, sementara level support berada di 7.160 / 7.123 / 7.064 / 7.016, dengan perkiraan range 7.120 - 7.250.
Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 1,07%, begitu juga dengan S&P 500 yang terkoreksi 1,07%, bahkan indeks Nasdaq turun lebih dalam sebesar 1,31%.
Pergerakan ini seiring dengan data ketenagakerjaan yang bagus berupa non-farm payroll sebesar 315.000 (di atas ekspektasi) yang dinilai belum dapat mengurangi kekhawatiran bahwa The Fed akan terus menaikkan suku bunga secara agresif untuk mengatasi inflasi.
Sementara itu, bursa Eropa menguat signifikan, bahkan DAX Performance Index dan CAC 40 masing-masing menguat 3,33% dan 2,21%. Euro melaporkan PPI (producer price index) sebesar 37,9% YoY pada Juli 2022, di atas ekspektasi.
Selanjutnya, bursa regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng dan TSEC Weighted Index mengalami penurunan yang cukup signifikan, sementara BEI dan SSE Composite Index menguat.
Sejumlah saham yang menjadi rekomendasi BNI Sekuritas antara lain saham BMRI dengan rekomendasi BUY di Rp8.725 - Rp8.800, target di Rp8.925 / Rp9.075, dan stop loss di bawah Rp8.450. Kemudian saham UNTR direkomendasikan SPECULATIVE BUY target di Rp34.550 / Rp35.400, stop loss di bawah Rp32.500
Investor juga dapat mencermati saham DOID dengan strategi investasi SPECULATIVE BUY target di Rp432/Rp444, dan stop loss di bawah Rp388. Selanjutnya saham WIKA direkomendasikan BUY di Rp1.040 - Rp1.050 target di Rp1.100/Rp1.130, dan stop loss di bawah Rp980.
(DES)