IDXChannel - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang perdagangan hari ini bakal terhambat oleh kenaikan harga BBM subsidi. IHSG diprediksi bergerak di rentang 7.086-7.208.
Penasihat Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) sekaligus analis MNC Sekuritas, Edwin Sebayang mengatakan, hal itu terjadi setelah selama seminggu lalu IHSG ditutup menguat 0,59% didorong net buy investor asing sekitar Rp1,50 triliun.
"Di awal perdagangan minggu ini, Senin, IHSG diperkirakan berpeluang terkena tekanan jual setelah pemerintah secara resmi dan tiba-tiba menaikan harga BBM bersubsidi (Pertalite, Solar & Pertamax) rata-rata 26% dihari Sabtu lalu yang pada gilirannya berpotensi mendorong inflasi ke level 7,6%," jelas Edwin dalam risetnya, Senin (5/9/2022).
Menurut Edwin, Bank Indonesia meresponnya dengan menaikan 7DRR lebih agresif sehingga berpotensi menurunkan GDP sekitar 0.33% ditengah perkiraan akan maraknya Demonstrasi yang akan terjadi kedepannya.