IHSG Diprediksi Cerah Lagi, Intip Target Harga Saham CUAN-BRIS
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini, Jumat (7/3/2025) berpotensi kembali menguat.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini, Jumat (7/3/2025) berpotensi kembali menguat.
IHSG ditutup naik 1,32 persen ke 6.617 dan masih didominasi oleh volume pembelian pada perdagangan Kamis (6/3/2025).
Menurut riset MNC Sekuritas, penguatan IHSG masih tertahan oleh MA20.
"Penguatan IHSG sudah mencapai dari target terdekat di rentang 6.615-6.639. Dan kami perkirakan target IHSG selanjutnya berada di 6.686-6.762," tulis riset tersebut, pagi ini.
IHSG hari ini diperkirakan bergerak pada level support 6.446, 6.297 dan resistance 6.698, 6.818.
Berikut rekomendasi saham hari ini dari MNC Sekuritas:
1. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) - Buy on Weakness
BRIS melonjak 1,56 persen ke 2.610 dan masih disertai oleh volume pembelian. Posisi BRIS saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [b] pada skenario hitam atau bagian dari wave [x] pada skenario merah.
Buy on Weakness: 2.540-2.610
Target Price: 2.730, 2.780
Stoploss: below 2.510
2. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) - Spec Buy
CUAN melesat 2,46 persen ke 7.300 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun penguatan CUAN masih tertahan MA20. Posisi CUAN saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave A dari wave (B).
Spec Buy: 7.025-7.225
Target Price: 8.650, 9.975
Stoploss: below 6.700
3. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) - Buy on Weakness
ERAA terdongkrak 9,18 persen ke 428 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Posisi ERAA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 3.
Buy on Weakness: 408-420
Target Price: 444, 470
Stoploss: below 386
4. PT Indosat Tbk (ISAT) - Spec Buy
ISAT terkoreksi 2,53 persen ke 1.540 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi ISAT diperkirakan sedang berada di akhir wave [v] dari wave A, sehingga koreksinya akan relatif terbatas.
Spec Buy: 1.445-1.510
Target Price: 1.725, 1.900
Stoploss: below 1.400.
(Fiki Ariyanti)