MARKET NEWS

IHSG Diprediksi Menguat ke Level 6.613, Cek Saham Berpotensi Raup Untung

Cahya Puteri Abdi Rabbi 18/02/2025 07:17 WIB

Adapun level support IHSG berada di 6.613, 6.480, 6.355 dan 6.254. Sementara level resistennya di 6.896, 7.041 dan 7.174.

IHSG Diprediksi Menguat ke Level 6.613, Cek Saham Berpotensi Raup Untung (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Selasa (18/2). Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, indeks diperkirakan membentuk wave [a] sebagai fase awal dari wave B, dengan dan support krusial di level 6.613. 

“Tren naik akan berlanjut menuju 7.041 selama IHSG tidak turun di bawah 6.613. Namun demikian, skenario alternatif dapat terjadi jika IHSG turun di bawah 6.613,” kata Ivan dalam risetnya pada Selasa (18/2).

Adapun level support IHSG berada di 6.613, 6.480, 6.355 dan 6.254. Sementara level resistennya di 6.896, 7.041 dan 7.174.

Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) di rentang harga Rp1.880-Rp2.010 dengan target harga terdekat di Rp2.390. ADRO masih berpeluang untuk melanjutkan koreksi menuju fraktal Rp2.010, selama harga bergerak di bawah resisten Rp2.390.

Pada saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) direkomendasikan hold  dengan target harga terdekat di Rp2.990. 

AMRT diperkirakan akan mengalami rebound untuk mengakhiri koreksi wave [b] dan melanjutkan tren naik sebelumnya apabila harga tetap berada di atas support di level Rp2.740.

Kemudian, Ivan merekomendasikan speculative buy pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) di rentang harga Rp1.670-Rp1.760 dengan target harga terdekat di Rp2.040. ARTO berpotensi melanjutkan tren turun menuju Rp1.725 apabila harga gagal menembus di atas 2040 sebagai resisten terdekat.

Aksi hold atau take profit sebagian 

direkomendasikan pada saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) di level Rp1.745 sebagai target harga terdekat. PGAS diperkirakan akan melanjutkan tren naik wave [iii] menuju Rp1.745 selama harga tidak turun di bawah support minor Rp1.560.

Terakhir, Ivan merekomendasikan accumulative buy pada saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) di rentang harga Rp2.520-Rp2.620 dengan target harga terdekat di Rp2.840. SMGR berpotensi memasuki fase tren naik yang kuat apabila harga menembus di atas resisten Fibonacci Rp2.970. 

“Namun, selama masih di bawah Rp2.970, SMGR dapat terkoreksi hingga level Rp2.420,” tutur Ivan.

(kunthi fahmar sandy)

SHARE