MARKET NEWS

IHSG Diproyeksi Mixed, Cek Tiga Saham Potensial dari Ajaib Sekuritas

Fiki Ariyanti 22/05/2023 08:04 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini (22/5)diprediksi bergerak mixed dalam range 6.657–6.728.

IHSG Diproyeksi Mixed, Cek Tiga Saham Potensial dari Ajaib Sekuritas (Foto MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini (22/5)diprediksi bergerak mixed dalam range 6.657–6.728.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan, sentimen dari dalam negeri untuk pergerakan IHSG awal pekan ini berasal dari internal maupun eksternal.

Dia menambahkan, Kementerian Keuangan menargetkan defisit Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (APBN) pada 2024 di kisaran Rp 496,6 triliun hingga Rp 610,9 triliun atau setara dengan 2,16%-2,64% dari Produk Domestik Bruto. 

"Target defisit APBN tersebut lebih rendah dibandingkan target pada 2023 yang ditetapkan sebesar 2,84% dari PDB. Tingkat rasio utang pada 2024 ditargetkan mencapai kisaran 38,07% hingga 38,97% dari PDB dan lebih rendah dibanding target pada 2023 sebesar 39,4% dari PDB," jelasnya dalam riset harian, Senin (22/5/2023).

Sementara dari eksternal, sambung Ratih, Jepang mencatat inflasi pada periode April 2023 sebesar 3,5% YoY, lebih tinggi dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 3,2% YoY. Core inflation tercatat di level 3,4% YoY, lebih tinggi dibanding periode sebelumnya 3,1% YoY. 

"Sementara itu, Malaysia mencatat neraca dagang yang surplus MYR12,8 miliar pada April 2023. Namun surplus tersebut lebih rendah dibanding perolehan surplus pada periode sebelumnya yang tercatat MYR26,7 miliar," terangnya.

Berikut rekomendasi saham pilihan hari ini dari Ajaib Sekuritas:

1. MYOR

Buy : 2.710
TP  : 2.800
Stop loss: <2.600

MYOR bullish di atas MA-20 dan MA-100. Berpotensi lanjut penguatan dengan membentuk bullish harami, serta Indikator MACD bar histogram di level positif.

MYOR per Maret 2023 mencatat pendapatan bersih naik 11% YoY menjadi Rp8,45 triliun. Alhasil dari sisi bottom line laba bersih meningkat 137% YoY menjadi Rp727,21 miliar. 

Sejalan dengan melandainya harga komoditas MYOR berhasil meminimalisir COGS yang tercermin dari GPM mengalami peningkatan menjadi 27% dibandingkan periode yang sama 2022 sebesar 21%.

2. CTRA

Buy : 1095
TP  : 1.130
Stop loss: <1.040

CTRA bullish di atas MA-20 dan MA-100. Berpotensi membentuk higher low dan melanjutkan fase bullish. MACD bar histogram positif dan MACD line berada di atas centerline.

Permintaan properti masih kuat seiring dengan hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) di pasar primer pada Kuartal I-2023 naik 1,79%. Pada periode tersebut, marketing sales CTRA melonjak 74% YoY menjadi Rp3,4 triliun dari periode yang sama 2022 sebesar Rp1,9 triliun.

3. MIKA

Buy : 2.730
TP  :2.820
Stop loss: <2.640

MIKA berpotensi reversal dari fase bearish, berhasil tutup di atas MA-5 dan MA-20. Berpotensi membentuk pola three white soldier. MACD bar histogram positif dan MACD line golden cross.

MIKA terus melakukan ekspansi dengan menganggarkan belanja modal (capex) senilai Rp800 miliar di 2023, lebih tinggi dari anggaran tahun 2022 sebesar Rp750 miliar. 

Capex tersebut nantinya dialokasikan untuk pembangunan tiga rumah sakit baru, serta meningkatkan kualitas dan kompleksitas pelayanan rumah sakit.

(FAY)

SHARE