MARKET NEWS

IHSG Ditopang Sektor Energi dan Keuangan, Intip Sejumlah Saham Pilihan

Anggie Ariesta 28/09/2023 16:30 WIB

IHSG dalam beberapa hari ini bergerak ditopang oleh sektor energi dan perbankan big caps. Terdapat saham yang bisa jadi pilihan investor.

IHSG Ditopang Sektor Energi dan Keuangan, Intip Sejumlah Saham Pilihan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam beberapa hari ini bergerak ditopang oleh sektor energi dan perbankan big caps. Dari sekian banyak saham di dua sektor tersebut, terdapat saham yang bisa jadi pilihan investor.

Terutama untuk sektor energi yang ditopang oleh saham-saham batu bara, emiten minyak mentah dan EBT yang sempat tertekan karena bursa karbon, serta barang baku.

Head of Research at NH Korindo Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryanata mengatakan, kalau dari sektor energi memang seperti Medco yang ada hubungannya dengan crude palm oil (CPO) ini masih menggunakan sentimen harga yang menguat.

"Sentimennya karena adanya kekuatan aliran kelangkaan supply akibat pemangkasan produksi Saudi Arabia dan Rusia itu masih sama dan tapi juga dibayangi oleh nada hawkish dari Federal Reserve yang katanya mungkin masih ada kenaikan suku bunga lagi," ujar Liza dalam IDX 2nd Session Closing Market, Rabu (27/9/2023).

Hal itu dikhawatirkan akan memberatkan perekonomian secara global. Kemudian sektor EBT, yang belakangan ini memang lagi hype, baik keduanya sektor energi maupun EBT, menurut Liza sudah tinggi semua harganya.

"Basicly sudah berada di area resisten, kalaupun mau digunakan kesempatan untuk trading di kedua sektor tersebut i believe para investor atau trader tidak lagi positioning tidak sebanyak waktu harganya jauh lebih murah," ungkapnya.

Sehingga, jika kemarin hanya memakai sentimen, kemungkinan investor sudah mengosongkan posisi sebelum liburan karena ada spekulatif jika menahan posisi di kedua sektor tersebut, terutama untuk saham perbankan.

"Ada saham banking yang nyatanya memang di area support seperti BBRI, BMRI, BBCA yang berfungsi menahan indeks agar tidak jatuh lagi, in overall penutupan perdagangan kemarin dibantu oleh sektor-sektor tersebut untuk setidaknya menjaga tren sideways IHSG tidak menjadi tren turun, jadi masih relatif aman," jelas Liza.

Untuk saham MEDC di perdagangan Jumat, Liza menilai saham ini yang telah mengalami kenaikan cukup drastis dari tren sideways di 900 kebawah hingga ke 1.700an dalam jangka waktu 3 bulan, berarti sangat fantastis.

"Jadi mungkin waktunya lebih tepat untuk pikir-pikir mengurangi posisi, apalagi kalau tembus ke bawah support 1.500 nah itu ditakutkan Medco jadi pola bearish reversal double top namanya," kata dia.

Pola tersebut, lanjut Liza, bisa membawa Medco cukup jauh ke sekitar 1.400-1.350, baiknya investor lakukan trading stop di support pertama 950 dan jual lebih banyak jika di bawah 1.500.

Selain itu, dia memberikan sejumlah saham pilihan sebagai berikut:

PGAS 1350 - 1560 Speculative Buy
INCO 5525 - 6200 Speculative Buy
TLKM 3680 - 4050 Speculative Buy
BBCA 8900 - 9550 Speculative Buy.

(FRI)

SHARE