MARKET NEWS

IHSG Hari Ini Berpeluang Lanjutkan Penguatan ke 7.107

Cahya Puteri Abdi Rabbi 16/01/2025 09:09 WIB

IHSG berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (16/1). Sebelumnya, indeks berhasil rebound dan uji support di rentang 6.930-7.000.

IHSG Hari Ini Berpeluang Lanjutkan Penguatan ke 7.107. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (16/1). Sebelumnya, indeks berhasil rebound dan uji support di rentang 6.930-7.000.

Panin Sekuritas dalam risetnya menyebut bahwa IHSG terdeteksi bullish divergence pada indikator stochastic, mengindikasikan bahwa trend berpotensi reversal.

Dengan begitu, IHSG hari ini berpeluang melanjutkan penguatan menuju MA20 di 7.107. “Destinasi selanjutnya yaitu titik previous high 7.197,” demikian dikutip dari riset Panin Sekuritas pada Kamis (16/1),

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 122,90 poin atau naik 1,77 persen di level 7.079,56. Sepanjang perdagangan kemarin (15/1), tercatat 330 saham menguat, 264 saham koreksi, dan 211 saham ditutup stagnan tidak mengalami perubahan harga. 

Penguatan IHSG didorong oleh naiknya saham BBRI, BMRI dan BBCA. Sementara itu, investor asing telah mencatatkan net buy Rp563,66 miliar pada perdagangan pasar reguler.

Sejumlah saham direkomendasikan Panin Sekuritas hari ini yaitu, PT Multipolar Tbk (MLPL) dengan rekomendasi buy di sekitar dynamic support MA5 dan MA5. Indikator volume menguat, stochastic golden cross dan mulai meninggalkan area oversold. MLPL berpotensi melanjutkan penguatan.

Kemudian, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) juga direkomendasikan. PWON berhasil uji support di range Rp374–Rp382 diiringi kenaikan volume dan berpotensi menguat. 

Saham yang direkomendasikan selanjutnya yakni PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS). BTPS berhasil uji support di level 875. Stochastic golden cross, terdeteksi bullish divergence dan berpotensi rebound.

Terakhir, Panin Sekuritas merekomendasikan saham PT Astra International Tbk (ASII) yang berhasil uji support diiringi stochastic bullish divergence dan berpotensi melanjutkan penguatan

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE