IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah, Saham Big Caps Bisa Jadi Pilihan
IHSG hari ini, Selasa (7/2/2023), berpotensi melemah. MNC Sekuritas pun menyebut sejumlah saham big caps bisa menjadi pilihan investor.
IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (7/2/2023), berpotensi melemah. Hal itu sejalan dengan penutupan indeks sehari sebelumnya yang terkoreksi 0,5% ke 6,873 dan disertai oleh munculnya volume penjualan.
Analis dari MNC Sekuritas menyatakan investor harus waspada akan adanya awal dari fase downtrend pada IHSG apabila belum mampu break 6,951 sebagai resistance terdekatnya. Hal tersebut mengindikasikan IHSG akan membentuk wave [ii] ke rentang area 6,708-6,801.
Koreksi dari IHSG ini akan lebih terkonfirmasi apabila IHSG menembus area support-nya di 6,827. Adapun area support: 6,827, 6,767, sedangkan area resistance: 6,953, 6,966
Dengan kondisi tersebut, sejumlah saham dalam daftar big caps pun bisa menjadi pilihan. Berikut empat saham pilihan dari MNC Sekuritas:
ADRO ditutup menguat 0,7% ke 2,780 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan, penguatan tersebut merupakan bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (A), sehingga ADRO masih rawan untuk terkoreksi dalam jangka pendek dan dapat dimanfaatkan untuk BoW. Buy on Weakness: 2,640-2,700 Target Price: 3,020, 3,260 Stoploss: below 2,450
BBCA ditutup menguat 0,3% ke 8,725 disertai dengan peningkatan volume pembelian. Selama tidak terkoreksi ke bawah 8,400 sebagai stoplossnya, maka posisi BBCA saat ini diperkirakan sedang berada di awal dari wave (v) dari wave [i] dari wave C. Buy on Weakness: 8,600-8,675 Target Price: 8,875, 9,100 Stoploss: below 8,400
BPRT
BRPT ditutup terkoreksi 0,6% ke 825 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi BRPT saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [x] dari wave X, sehingga BRPT masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW. Buy on Weakness: 790-805 Target Price: 870, 900 Stoploss: below 750
INDF ditutup terkoreksi 0,4% ke 6,675 pada perdagangan kemarin (6/2), pergerakan INDF pun masih tertahan resistance 6,725 sekaligus MA60. Selama tidak terkoreksi ke bawah 6,575 sebagai stoplossnya, maka posisi INDF sedang berada di awal wave (iii) dari wave [v]. Spec Buy: 6,600-6,650 Target Price: 6,850, 7,000 Stoploss: below 6,575
(FRI)