IHSG Hari Ini Masih Berpotensi Bergerak Mixed karena Baru Cetak Rekor ATH
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dalam pergerakan menguji level 8.000 sebagai support baru, tanpa ada resistance karena posisi all time high (ATH).
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dalam pergerakan menguji level 8.000 sebagai support baru, tanpa ada resistance karena posisi all time high (ATH). Sehingga, hari ini berpotensi bergerak menguat dalam range 8.080-8.200.
"Tidak terbentuk pola pada candlestick IHSG dan indikator MACD membentuk golden cross, indikasi penguatan lanjutan," ujar Pengamat Pasar Modal sekaligus Founder WH Project William Hartanto dalam risetnya, Kamis (25/9/2025).
Seperti diketahui, IHSG ditutup menguat sebesar 1,36 poin atau 0,02 persen menuju 8.126,56 pada perdagangan Rabu 24 September 2025.
Kesimpulan dari perdagangan hari sebelumnya, kata William, pergerakan IHSG masih uptrend. Namun, dengan tidak adanya resistance karena posisi ATH, maka pergerakan cenderung mixed.
"Ini adalah hal yang umum terjadi pada kondisi indeks maupun saham yang berada pada posisi all time high," katanya.
Namun, hal menarik ditemukan pada saham-saham perbankan, di mana net sell kembali membesar, seolah sentimen stimulus Rp200 triliun sudah mereda. Efek sentimen ini memang terlalu cepat direspons oleh pasar pada waktu diberitakan.
"Namun tidak disertai dengan akumulasi besar sehingga saham-saham perbankan kembali mengalami tekanan jual. Dari sini kami memperkirakan bahwa sector rotation akan segera terjadi, paling lambat mulai pekan depan," ujar William.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal untuk hari ini Kamis 25 September 2025:
- JSMR, buy, support Rp3460, resistance Rp3.700.
- INDF, buy, support Rp7.750, resistance Rp8.025.
- BMTR, buy, support Rp160, resistance Rp174.
- EXCL, buy, support Rp2.640, resistance Rp2.860.
(Dhera Arizona)