IHSG Jelang Akhir Pekan Diramal Melemah, Cek Potensi Saham MBMA-UNVR
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan jelang akhir pekan, Jumat (1/8/2025) diproyeksi terkoreksi.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan jelang akhir pekan, Jumat (1/8/2025) diproyeksi terkoreksi. Sebab, IHSG telah menembus di bawah 7.515 yang sebelumnya menjadi support terdekat.
“Dengan demikian, ada potensi untuk terjadinya ekstensi koreksi menuju 7.432 atau bahkan 7.354 sebagai support berikutnya. Namun, rebound dapat terjadi jika penutupan harian berada di atas garis SMA-10 sebagai support dinamis,” kata Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova dalam risetnya.
Adapun level support IHSG berada di 7.432, 7.354 dan 7.271. Sementara level resistennya di 7.575, 7.720 dan 7.805.
Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) di rentang harga Rp460-Rp470 dengan target harga terdekat di Rp545. MBMA diperkirakan dapat melanjutkan koreksi menuju Rp488 hingga Rp460 menurut analisis Fibonacci retracement karena harga penutupan harian berada di bawah garis SMA-20.
Kemudian, saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) direkomendasikan hold dengan target harga terdekat di Rp1.380. MEDC masih berada dalam tren naik jangka menengah untuk menguji resisten Rp1.380 selama chart harian bergerak di atas garis SMA-60.
Lalu, Ivan menyarankan speculative buy pada saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) di rentang harga Rp2.280-Rp2.350 dengan target harga terdekat di Rp2.600. SMGR masih bisa melanjutkan koreksi wave [b] menuju support Fibonacci Rp2.280 selama chart harian bergerak di bawah garis SMA-20.
Aksi hold atau buy on weakness direkomendasikan pada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) di rentang harga Rp23.500-Rp23.700 dengan target harga terdekat di Rp24.625. UNTR berpotensi untuk segera mencapai target terdekat di level Rp24.625, selama harga masih berada di atas Rp24.125 sebagai support.
Terakhir, direkomendasikan hold atau take profit sebagian pada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) di level Rp1.765 sebagai target harga terdekat. UNVR telah mengakhiri fase konsolidasinya menyusul penembusan di atas Rp1.650 sebagai resisten terdekat.
“Dengan demikian, UNVR diperkirakan dapat melanjutkan tren positif menuju Rp1.765 atau bahkan Rp1.855,” ujar Ivan.
(Dhera Arizona)