IHSG Masih dalam Tren Melemah, Menguji Level 6.700

IHSG hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung melemah pada sepanjang perdagangan.

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung melemah pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.635-6.754.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, sebelumnya pergerakan IHSG pada perdagangan kemarin terindikasi upaya untuk rebound, namun masih belum cukup kuat untuk memberikan sinyal reversal.

"Terlihat pada chart, IHSG masih belum mampu menembus resistance trend line sehingga arah tren masih terlihat menurun," tulis William dalam analisisnya, Senin (22/5/2023).

Menurut William, IHSG tengah menguji level 6.700 yang sebelumnya merupakan level support, kini menjadi resistance.

"Seperti yang sudah terlihat sebelumnya, level 6.700 juga mengonfirmasi pola head and shoulders dan sejak itu, IHSG pun memulai pelemahan lanjutannya," kata dia.

Artinya, selama IHSG belum mampu menembus resistance ini, maka arahnya masih melemah.

Untuk sentimen di eksternal, kekhawatiran default dan potensi gagal bayar utang Amerika Serikat (AS).

Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal:

BSDE, buy, support 1100, resistance 1200.
BBNI, buy on weakness, support 8575, resistance 9125.
ASSA, buy, support 1055, resistance 1265.
ERAA, buy, support 476, resistance 535.

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 37,44 poin (0,56%) ke 6.700,56 pada perdagangan Jumat, 19 Mei 2023.

Sebanyak 214 saham menguat, 323 saham menurun, dan 213 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin.

Nilai transaksi mencapai Rp10.418 triliun (all market). Nilai transaksi tidak mengalami perubahan signifikan dibanding nilai transaksi sebelumnya.

(FAY)