MARKET NEWS

IHSG Sesi I Ditutup Melemah, Sektor Teknologi Koreksi Paling Dalam

Cahya Puteri Abdi Rabbi 01/12/2022 11:56 WIB

IHSG ditutup melemah ke level 7.032 pada perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (1/12/2022).

IHSG Sesi I Ditutup Melemah, Sektor Teknologi Koreksi Paling Dalam. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (1/12/2022). Indeks terkoreksi 0,69% atau 48,51 poin ke level 7.032.

Padahal, IHGS dibuka di level 7.081 dan sempat menyentuh angka tertingginya di level 7.090.

Adapun siang ini, sebanyak 282 saham harganya terkoreksi, 229 saham harganya naik dan 175 saham stagnan. Sebanyak 13,15 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp9,16 triliun dan frekuensi sebanyak 834.479 kali.

Berdasarkan indeks sektoralnya, sebanyak lima sektor berada di zona merah, dengan sektor teknologi terkoreksi 1,37%. Diikuti sektor keuangan yang turun 1,25%, sektor non siklikal turun sebesar 0,71%, sektor siklikal turun 0,54% dan sektor infrastruktur turun 0,10%.

Sementara itu, enam sektor lainnya berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor energi naik 1,26%, sektor transportasi naik 1,20%, sektor bahan baku naik 0,65%, sektor properti naik 0,53%, sektor industri 0,25%, dan sektor kesehatan naik 0,08%.

Di sisi lain, Indeks LQ45 turun 0,96% ke 998, indeks IDX30 turun 1,00% ke 582, sedangkan indeks MNC36 turun 0,47% ke 370 dan indeks JII turun 0,07% ke 608.

Adapun, saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) naik 20,47% di Rp153, PT Esta Multi Usaha Tbk (ESTA) naik 12,50% di Rp117, dan PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) naik 9,09% di Rp72.

Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Singaraja Putra Tbk (SINI) turun 6,82% di Rp1.025, PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) turun 6,77% di Rp358, dan PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) turun 6,37% di Rp97.

Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

(FRI)

SHARE