IHSG Sesi I Tancap Gas Terdorong Sentimen Global, Lirik Saham DMAS dan BRMS

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi I hari ini (20/7) ditutup menguat 0,39% ke level 6.857,15, sejalan dengan penutupan bursa AS semalam yang cerah.

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi I hari ini (20/7) ditutup menguat 0,39% ke level 6.857,15, sejalan dengan penutupan bursa AS semalam yang cerah.

"Investor mencermati rilis kinerja keuangan sejumlah emiten big caps yang mencatatkan performa yang positif, di mana 75% dari perusahaan yang sudah merilis laporan keuangan mencatatkan hasil yang berada di atas estimasi," tulis riset harian Panin Sekuritas, Kamis (20/7/2023). 

Kinerja yang positif ini didorong oleh optimisme investor terkait perekonomian AS sejalan dengan rilis data inflasi AS yang turun. Sehingga mendorong The Fed untuk tidak seagresif sebelumnya untuk menaikkan suku bunga, walaupun di Juli 2023 ada peluang The Fed menaikkan suku bunga untuk menekan inflasi berada di level 2%.

Mayoritas indeks sektoral ditutup menguat pada sesi I. Penguatan terbesar dipimpin oleh sektor energi sebesar 1,06%, diikuti oleh sektor properti 0,92%. 

"Penguatan sektor properti didorong oleh pencapaian beberapa marketing sales semester I-2022 yang positif dan berada di atas estimasi konsensus. Seperti contohnya marketing sales CTRA sebesar Rp5,1 triliun (+27% YoY)," jelas riset tersebut.

Sementara itu, sektor yang mengalami pelemahan dari sektor kesehatan sebesar 1,08%, diikuti sektor teknologi menyusut 0,51%. Pelemahan sektor teknologi disebabkan estimasi pasar yang memperkirakan, adanya kenaikan suku bunga The Fed 25 bps pada akhir bulan ini.

Nilai transaksi perdagangan sepanjang sesi I mencapai Rp5,6 triliun, naik dibandingkan dengan hari kemarin yang sebesar Rp4,6 triliun. Dari nilai transaksi pada sesi I didominasi oleh transaksi saham perbankan.

Berikut saham pilihan siang ini dari Panin Sekuritas:

DMAS, Closing Rp170, 1,19%, tertinggi, Rp172, +BRMS pilihan saham-saham dengan frekuensi perdagangan tertinggi untuk scalping (trading cepat). Trading Beli.

(FAY)