IHSG Uji Resisten 7.356, Cek Saham Berpotensi Cuan Hari Ini
IHSG pada perdagangan Kamis (4/1/2024) masih berpeluang untuk menguji kembali resisten 7.356, apabila masih di atas 7.239.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (4/1/2024) masih berpeluang untuk menguji kembali resisten 7.356, apabila masih di atas 7.239.
“Sementara itu apabila IHSG melemah di bawah 7.239, maka mestinya IHSG akan menguji support berikutnya di level 7.173,” kata Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova dalam risetnya, Kamis (4/1/2024).
Adapun level support IHSG berada di 7.239, 7.173 and 7.092. Sementara level resistennya di 7.356, 7.422 dan 7.500.
Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) di rentang harga Rp22.100-Rp22.500 dengan target harga terdekat di Rp23.900.
UNTR dapat melanjutkan fase uptrend wave [b] menuju Rp24.850 bahkan lebih tinggi ke Rp25.775 sebagai resisten penting, apabila harga penutupan hariannya bisa di atas Rp23.925 diikuti dengan volume harian yang tinggi.
Kemudian, Ivan juga merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) di rentang harga Rp2.400-Rp2.480 dengan target harga terdekat di Rp3.000.
MDKA sedang membentuk wave (ii) dengan target koreksi ideal menurut analisis Fibonacci retracement di level Rp2.480. MDKA akan mengonfirmasi akhir wave (ii) dan dapat memulai rally jika menembus ke atas Rp2.830.
Aksi hold atau buy on weakness juga disarankan pada saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di rentang harga Rp2.700-Rp2.790 dengan target harga terdekat di Rp2.980.
“AMRT berada dalam koreksi pendek wave b dan diperkirakan akan melanjutkan tren naik sebelumnya selama harga masih di atas Fibonacci retracement 61,8% dari wave a di level Rp2.690 sebagai support krusial,” ujar Ivan.
Lalu, ia menyarankan hold atau take profit sebagian pada saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) di level Rp1.065 sebagai target harga terdekat. TOWR akan melanjutkan struktur uptrend menuju Rp1.065 karena telah menembus ke atas fraktal Rp1.020.
Terakhir, Ivan merekomendasikan hold atau trading buy pada saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) di rentang harga Rp6.300-Rp6.400 dengan target harga terdekat di Rp6.650. SMGR akan membuka jalan untuk melanjutkan pembentukan wave b apabila menembus ke atas fraktal Rp6.650.
“Akan tetapi apabila harga tetap di bawah Rp6.650, maka SMGR dapat melemah menuju Rp5.850 untuk menyelesaikan struktur wave b dari (c) dalam skenario pola triangle,” tutur Ivan.
(YNA)