Imbas Capital Outflow, IHSG Hari Ini Diprediksi Tertekan 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi tertekan pada perdagangan Jumat (25/8/2023) imbas adanya arus capital outflow.

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi tertekan pada perdagangan Jumat (25/8/2023) imbas adanya arus capital outflow.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan, indeks saham akan berada di kisaran 6.757-6.954.

"Masih cukup besarnya potensi tekanan tetap perlu diwaspadai mengingat arus capital outflow yang terjadi selama bulan Agustus,” ujar William dalam risetnya, Kamis (24/8/2023) malam.

Menurut William, masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang terlihat dari beberapa data yang telah dirilis akan turut menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

"Akhir pekan IHSG terlihat kembali pada rentang konsolidasi wajarnya pasca mengalami kenaikan jangka pendek pada beberapa waktu sebelumnya," jelasnya.

Sebelumnya, IHSG ditutup koreksi 0,32% di 6.899,39 pada perdagangan Kamis (24/8/2023). Kondisi ini terjadi setelah Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan.

Mengawali pembukaan di zona hijau sebesar 0,04% di 6.924,15, indeks komposit masih bergerak sideways, dengan level paling tinggi di 6.937,64. Sepanjang sesi kedua, IHSG mulai mengalami tekanan hingga mengendap di 6.898,38.

Penutupan IHSG sore ini mencatat sebanyak 219 saham menguat, 308 melemah, dan 215 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan bersih mencapai Rp8,69 triliun, dari net-volume 19,76 miliar saham yang diperdagangkan.

Sejumlah indeks pendukung bergerak variatif seperti LQ45 koreksi 0,49% di 959,78, indeks JII menguat 0,10% di 558,58, indeks IDX30 melemah 0,03% di 497,32, dan indeks MNC36 koreksi 0,13% di 370,60.

(DES)