Ini 10 Saham yang Jadi Incaran Asing Sebulan Terakhir, Ada BMRI hingga ICBP
Selama sebulan, asing juga mengkoleksi sejumlah saham-saham big caps, kendati tidak sebesar aksi jualnya.
IDXChannel - Dalam sebulan terakhir, mencatat investor asing melakukan penjualan / net sell sebesar Rp8,13 triliun.
Secara rinci, asing 'profit taking' sebesar Rp6,44 triliun di pasar reguler, dan mengamankan untung Rp1,69 triliun di pasar negosiasi. Demikian dikutip dari data perdagangan, Sabtu (2/7/2022).
Sebagian besar penjualan berasal dari beberapa emiten bluechips seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).
Tekanan jual tersebut menjadi salah satu faktor yang membuat harga saham emiten-emiten berkapitalisasi besar tersebut turun cukup signifikan.
Kendati aksi jual asing cukup masif, nominal tersebut masih lebih rendah dari net buy asing secara year to date atau sepanjang tahun ini, yakni mencapai Rp61,09 triliun.
Selama sebulan, asing juga mengkoleksi sejumlah saham-saham big caps, kendati tidak sebesar aksi jualnya. Beberapa antara lain PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).
Berikut adalah 10 saham yang dibeli investor asing di pasar reguler dalam sebulan terakhir, beserta kinerja sahamnya selama 30 hari, (data efektif per 1 Juli 2022)
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp1,5 triliun. BMRI turun 7,32% di Rp7.600.
2. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp717,6 miliar. BRMS tumbuh 6,31% di Rp236.
3. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp467,6 miliar. PGAS tertekan 10,61% di Rp1.600.
4. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp299,3 miliar. UNTR terkapar 18,71% di Rp26.500.
5. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp239,1 miliar. UNVR naik 2,33% di Rp4.830.
6. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp226,4 miliar. ICBP melsat 9,04% di Rp9.350.
7. PT Astra International Tbk (ASII) Rp182,8 miliar. ASII merosot 10,62% di Rp6.525.
8. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp144,12 miliar. AMRT menguat 10,74% di Rp2.010.
9. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp138,9 miliar. INDF naik 5,24% di Rp7.025.
10. PT Timah Tbk (TINS) Rp130,0 miliar. TINS tertekan 30,23% di Rp1.385.
Sedangkan inilah 10 saham yang dilepas asing dalam sebulan terakhir:
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp1,7 triliun. BBCA turun 4,61% di Rp7.250.
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp1,5 triliun. BBRI merosot 8,41% di Rp4.140.
3. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp1,5 triliun. TLKM tertekan 6,73% di Rp4.020.
4. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp1,1 triliun. MDKA anjlok 23,85% di Rp3.960.
5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp652,4 miliar. BBNI terpuruk 12,29% di 7.850.
6. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp383,4 miliar. ITMG jatuh 14,09% di Rp30.025.
7. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp303,6 miliar. AKRA turun 10,28% di Rp960.
8. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp297,3 miliar. ANTM terkapar 30,00% di Rp1.750.
9. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) Rp236,5 miliar. ACES merosot 22,50% di Rp775.
10. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) Rp213,3 miliar. INTP koreksi 4,08% di Rp9.400
(SAN)