MARKET NEWS

IPO Hari Ini, Simak Profil Sumber Tani Agung Resources (STAA)

Anggie Ariesta 10/03/2022 08:05 WIB

PT Sumber Tani Agung Resources Tbk akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia hari ini, Kamis (10/3/2022).

PT Sumber Tani Agung Resources Tbk akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia hari ini, Kamis (10/3/2022). (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Sumber Tani Agung Resources Tbk akan melaksanakan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Kamis (10/3/2022). Calon emiten dengan kode saham STAA ini akan menjadi perusahaan tercatat ke-11 di BEI pada tahun 2022 ini.

Mengutip laman e-IPO, Sumber Tani Agung Resources adalah grup usaha kelapa sawit swasta yang berkantor pusat di Sumatera Utara, Indonesia. Grup Perseroan telah melakukan kegiatan usaha sejak tahun 1970 dan telah memiliki pengalaman dan pengetahuan dalam menjalankan pembudidayaan tanaman kelapa sawit yang terintegrasi.

Proses produksi dari Grup Sumber Tani dimulai dari penanaman dan pemanenan perkebunan kelapa sawit, serta pengolahan kelapa sawit Tandan Buah Segar (TBS) untuk menghasilkan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO), inti sawit (Palm Kernel/PK), minyak inti sawit (Palm Kernel Oil/PKO), bungkil kelapa sawit (Palm Kernel Expeller/PKE), dan Palm Kernel Meal (PKM).

Produk utama Grup Sumber Tani adalah CPO yang merupakan hasil pengolahan kelapa sawit yang diproses untuk digunakan dalam industri minyak goreng nabati dan juga dalam industri Oleokimia. Industri Oleokimia adalah industri hilir yang menghasilkan beragam produk turunan yang memiliki beragam aplikasi terutama dalam produk konsumen, mulai dari produk makanan, kosmetik, obat, sabun, dan lainnya.

Pada tahun 1996, Perseroan melalui PT Sumber Tani Agung pertama kali mendirikan pabrik pengolahan kelapa sawit. Saat ini, Grup Perseroan telah memiliki 9 pabrik pengolahan kelapa sawit untuk dapat diolah menjadi CPO, PK, PKO, PKE dan PKM. Pada pabrik tersebut, Perusahaan Anak mengolah TBS yang dihasilkan dari perkebunan milik sendiri, perkebunan plasma dan pembelian dari pihak ketiga.

Perseroan dan Perusahaan telah memiliki 13 perkebunan, 9 pabrik pengolahan CPO, 1 pabrik kernel crushing, dan 1 pabrik solvent extraction yang seluruhnya tersebar di 4 provinsi yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat & Kalimantan Tengah.

Sumber Tani menetapkan harga IPO sebesar Rp 600 per saham. Dengan harga penawaran tersebut, dana yang bisa diraih dari IPO mencapai Rp 526,24 miliar. Sumber Tani melepas sebanyak 877 juta saham baru atau setara 8,06% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Sesuai rencana, perseroan akan menggunakan sekitar 56% dana IPO untuk pembangunan refinery berkapasitas 2.000 MT CPO/hari yang ditargetkan rampung pada Oktober 2023. Kemudian sekitar 22% dana IPO bakal dipakai untuk membangun fasilitas dermaga yang juga ditargetkan tuntas pada Oktober 2023 dan sekitar 22% akan digunakan untuk tangki timbun dengan kapasitas 35.000 MT yang ditargetkan selesai pada Oktober 2023. (TIA)

SHARE