Jelang Rilis Pertumbuhan Ekonomi 2023, IHSG Dibuka Koreksi 0,02 Persen ke 7.237
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka koreksi tipis 0,02% 7.237,33 pada perdagangan Senin (5/2/2024) jelang rilis data pertumbuhan ekonomi 2023.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka koreksi tipis 0,02% 7.237,33 pada perdagangan Senin (5/2/2024). Anggota bursa PT CGS CIMB Sekuritas resmi menerbitkan 6 waran terstruktur atau structured warrant, sebagai produk derivatif
Cukup fluktuatif dalam detik-detik awal, indeks komposit tergelincir 0,11% di 7.231,15. Sebanyak 153 saham menguat, 122 melemah, dan 277 lainnya stagnan.
Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,2 triliun dari net-volume 12,6 miliar lembar saham yang dipragangkan.
Indeks LQ45 melemah 0,25% di 982,24, indeks JII naik 0,05% di 534,47, indeks MNC36 merosot 0,28% di 371,16, dan IDX30 turun 0,29% di 498,14.
Sektor yang ikut tertekan yaitu, sektor keuangan 0,16%, kesehatan 0,19%, industri 0,39%, dan teknologi 0,06%.
Sedangkan yang menguat adalah bahan baku 0,15%, konsumer siklikal 0,16%, energi 0,17%, infrastruktur 0,04%, konsumer nonsiklikal 0,13%, properti 0,06%, dan transportasi 0,82%.
Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI) menguat 18,18% di Rp208, PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) naik 10,00% di Rp77, dan PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) tumbuh 8,00% di Rp135.
Sedangkan tiga top losersnya adalah PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD) jatuh 11,11% di Rp120, PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) tertekan 10,00% di Rp9, dan PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) merosot 8,11% di Rp34.
Sekadar informasi, pelemahan IHSG ini menjelang Badan Pusat Statistik (BPS) yang akan mengumumkan realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal IV-2023 dan keseluruhan untuk 2023 pada hari ini.
(FAY)