Kabar Baik, Saham INET Keluar dari Papan FCA Mulai Pekan Depan
Saham PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) bakal dicoret dari papan pemantauan khusus mulai pekan depan, Senin (26/5/2025).
IDXChannel - Saham PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) bakal dicoret dari papan pemantauan khusus mulai pekan depan, Senin (26/5/2025). Penghapusan itu dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Perubahan ini mulai efektif pada tanggal 26 Mei 2025," kata Kepala Divisi Peraturan dan Layanan Perusahaan Tercatat BEI, Teuku Fahmi Ariandar dalam pengumuman, Jumat (23/5/2025).
Sebelumnya, saham INET beserta warannya masuk dalam papan pemantauan khusus karena kriteria 10, yaitu terkena suspensi selama lebih dari satu hari perdagangan yang disebabkan oleh aktivitas jual beli. Dengan begitu, saham INET diperdagangkan dengan skema full-call auction (FCA).
Berdasarkan catatan IDXChannel, saham INET telah disuspensi oleh Bursa Efek sebanyak tiga kali sejak awal 2025, yakni pada Februari, Maret, dan April. Suspensi tersebut dilakukan karena adanya lonjakan harga secara signifikan.
Secara year-to-date (ytd), saham INET naik lebih dari 200 persen ke Rp188 sehingga mendorong nilai kapitalisasi pasarnya menjadi Rp1,4 triliun.
Kenaikan saham emiten Synergy Networks tidak terlepas dari rencana agresif perseroan untuk membangun infrastruktur telekomunikasi. Dengan rencana tersebut, perseroan berpeluang menggelar aksi korporasi berupa rights issue atau obligasi untuk memenuhi kebutuhan pendanaan.
Selain INET, BEI juga mengeluarkan saham Tira Austenite Tbk (TIRA) dari papan pemantauan khusus. Sama seperti INET, saham TIRA masuk papan FCA akibat suspensi selama lebih dari satu hari.
(Rahmat Fiansyah)