MARKET NEWS

Kaleidoskop 2022: Deretan Emiten dengan Dividen Mini, BOLA hingga BSML

Melati Kristina - Riset 13/12/2022 16:46 WIB

Sejumlah emiten membagikan dividen dalam jumlah ‘mini’, termasuk Bali Bintang Sejahtera (BOLA) hingga Wijaya Karya Beton (WTON).

Kaleidoskop 2022: Deretan Emiten dengan Dividen Mini, BOLA hingga BSML. (Foto: MNC Media)

IDXChannel Tidak selalu dalam nilai jumbo, ada juga deretan emiten yang membagikan dividennya dengan jumlah terkecil di bursa selama 2022.

Emiten dengan dividen terkecil di antaranya adalah PT PP Presisi Tbk (PPRE), PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA), hingga PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).

Menurut penelusuran Tim Riset IDXChannel, PPRE menjadi emiten dengan jumah dividen terkecil yang dibagikan di tahun 2022. Adapun dividen yang dibagikan emiten jasa konstruksi tersebut hanya sebesar Rp0,76 per saham.

Setidaknya terdapat enam emiten lainnya yang membagikan dividennya dengan jumlah kecil, yakni hanya Rp1 per saham, termasuk BOLA.

Asal tahu saja, BOLA membagikan dividennya untuk periode tahun buku 2021. Melansir keterbukaan informasi, dasar pembagian dividen dari emiten ini adalah laba bersih yang mencapai Rp191,64 miliar pada periode 31 Desember 2021.

Menurut laporan keuangan emiten pada tahun 2021, BOLA mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang meroket hingga 3.567,42 persen secara year on year (yoy).

Sementara pendapatan bersih yang diperoleh emiten pengelola klub sepak bola Bali United ini juga melesat hingga 159,91 persen secara yoy menjadi Rp198,617 miliar sepanjang 2021.

Adapun saldo laba ditahan yang tdak dibatas penggunaannya dari BOLA mencapai Rp186,49 miliar dengan total ekuitas pada periode yang sama mencapai Rp699,49 miliar.

Selain BOLA, emiten lainnya yang tercatat membagikan dividen sebesar Rp1 per saham adalah PT (CINT), PT Indonesia Pondasi Raya Tbk (IDPR), PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH), PT Millenium Pharmacon International Tbk (SDPC), dan PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI). (Lihat tabel di bawah ini.)

Selain emiten-emiten yang telah disebut di atas, terdapat beberapa emiten lainnya yang membagikan dividennya dalam jumlah kecil di tahun 2022.

Emiten tersebut salah satunya adalah PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML), yang jumlah dividennya sebesar Rp1,08 per saham.

Sementara contoh lainnya adalah PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO) dan PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) yang masing-masing membagikan dividen sebesar Rp1,6 per saham dan Rp1,8 per saham untuk periode tahun buku 2021.

Sedangkan emiten lainnya dengan dividen terkecil yaitu WTON yang membagikan dividennya sebesar Rp1,9 per saham untuk tahun buku 2021.

Dasar dari pembagian dividen tersebut salah satunya adalah perolehan laba bersih emiten yang mencapai Rp82,91 miliar. Kendati demikian, emiten anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) ini mengalami penurunan laba bersih secara yoy sebesar 35,25 persen.

Sementara pendapatan bersih emiten produsen beton ini juga merosot hingga 10,21 persen secara yoy pada tahun 2021. Adapun pendapatan bersih yang diperoleh emiten ini pada tahun 2021 terkontraksi menjadi Rp4,31 triliun.

Selain WTON, emiten terakhir yang masuk dalam kategori dividen terkecil adalah PT Semacom Integrated Tbk (SEMA). Tercatat, SEMA membagikan dividennya sebesar Rp1,95 per saham untuk periode tutup buku 2021.

Periset: Melati Kristina

(ADF)

 

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE