Komisaris Utama Tseng Jen You Mundur dari Jabatan, Intip Sejarah Saham BOBA
Sambut akhir perdagangan saham di tahun 2022, membahas sejarah saham BOBA nyatanya sangat menarik bagi para investor.
IDXChannel – Sambut akhir perdagangan saham di tahun 2022, membahas sejarah saham BOBA nyatanya sangat menarik bagi para investor. PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) didirikan pada tanggal 11 April 2016 dan telah beroperasi sejak tahun 2017.
PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) adalah perusahaan yang khusus memproduksi mutiara tapioka, topping, selai premium, sirup gula merah dan tepung wafel premixed. Produk perusahaan disebut brand BOBA KING.
Saham BOBA pertama kali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada 1 November 2021. Harga saham BOBA dijual ke publik dengan harga Rp280 per saham. PT Formosa Ingredient Factory (BOBA) diketahui menerbitkan 140 juta saham saat IPO.
Dalam IPO, anak usaha Kurnia Duta Sentora Tbk (KMDS) ini berhasil menghimpun modal IPO sebesar Rp39,2 miliar. PT Victoria Sekuritas Indonesia selaku broker MI bertindak sebagai penjamin emisi efek BOBA saat IPO.
Komisaris Utama BOBA Mundur
Di balik sejarah saham BOBA terdapat informasi bahwa Tseng Jen You, Komisaris Utama (Komut) PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA), resmi mengundurkan diri dari jabatannya pada 22 November 2022.
Pengunduran diri Tseng Jen You disebabkan penawaran umum perdana (IPO) Texture Maker Enterprise of Taiwan., Co., Ltd, atau Texture Maker. Dimana Texture adalah pemegang saham utama atau prioritas BOBA.
Pengakhiran itu karena ketentuan hukum Taiwan, yang tidak mengizinkan pemindahan serentak di Formosa dan Texture. Tseng Jen You adalah ketua BOBA mulai tahun 2021, lebih tepatnya setelah perusahaan mengadakan penawaran saham. Tseng Jen-You juga merupakan pendiri sekaligus Chairman BOBA.
Sekadar informasi, hingga Maret 2022 BOBA mampu meraih pertumbuhan bisnis yang positif. Pendapatan perseroan sebesar Rp18,47 miliar, naik 39,68% dari pendapatan Rp13,22 miliar pada kuartal I 2021. BOBA juga mencatatkan peningkatan performa. Sedangkan laba musim berjalan tercatat Rp3,83 miliar pada akhir Maret 2022. Pada Maret tahun lalu, laba bersih BOBA hanya Rp2,97 miliar. (SNP)