Laba Timah (TINS) Surut 30 Persen di Semester I-2025 Imbas Penurunan Ekspor

PT Timah Tbk (TINS) mencatatkan laba bersih sebesar Rp300,07 miliar pada semester I-2025. Angka ini turun 30,9 persen (yoy).

IDXChannel - PT Timah Tbk (TINS) mencatatkan laba bersih sebesar Rp300,07 miliar pada semester I-2025. Angka ini turun 30,9 persen (yoy) dibandingkan capaian pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp434,46 miliar.

Laba per saham dasar dan dilusian tercatat sebesar Rp40 per saham, turun dari Rp58 pada semester I-2024.

Dikutip dari keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (1/8/2025), pendapatan perseroan tercatat sebesar Rp4,22 triliun, turun 19 persen secara tahunan dari sebelumnya Rp5,21 triliun. Penurunan pendapatan terjadi seiring turunnya volume penjualan logam timah, terutama ekspor.

Logam timah berkontribusi mencapai Rp3,2 triliun, disusul tin chemical dan tin solder masing-masing Rp473,5 miliar, dan Rp170,7 miliar.

Ekspor TINS turun secara tahunan menjadi Rp3,6 triliun, dari sebelumnya Rp4,57 triliun pada paruh pertama tahun lalu.

Beban pokok pendapatan turun 15,6 persen (yoy) menjadi Rp3,37 triliun, sehingga margin laba bruto menyusut dari 23,3 persen menjadi 20 persen.

Dari sisi neraca, total aset per 30 Juni 2025 tercatat sebesar Rp12,33 triliun, turun 3,7 persen ytd, akibat berkurangnya pos kas dan setara kas serta aset tetap.

Total liabilitas menurun menjadi Rp5,03 triliun dari sebelumnya Rp5,35 triliun, seiring dengan pelunasan sebagian utang jangka panjang dan medium term notes. Sementara itu, total ekuitas turun menjadi Rp7,29 triliun dari Rp7,45 triliun, dipengaruhi oleh pembagian dividen tunai sebesar Rp474,66 miliar.

Kas dan setara kas akhir periode TINS turun menjadi Rp1,81 triliun. Kas dari aktivitas operasi tercatat sebesar Rp468,80 miliar, turun 47,3 persen (yoy).

(Dhera Arizona)