LME Buka Kembali Perdagangan Nikel pada Jam Asia

London Metal Exchange (LME) membuka kembali perdagangan nikel pada jam Asia pada Senin (27/3/2023).

IDXChannel - London Metal Exchange (LME) membuka kembali perdagangan nikel pada jam Asia pada Senin (27/3/2023). LME berupaya memulihkan pasar nikel setelah mengalami krisis tahun lalu.

Dilansir dari Bloomberg pada Senin (27/3/2023), perdagangan dibuka pada pukul 01:00 waktu London.

Tahun lalu, LME menangguhkan perdagangan dan membatalkan kesepakatan bernilai miliaran dolar sebagai respons atas tekanan terkait produsen nikel Tsingshan Holding Group Co. Pasar dibuka kembali seminggu kemudian, tetapi hanya dari jam 8 pagi di London.

LME awalnya berencana untuk membuka kembali perdagangan Asia pekan lalu. Namun, rencana tersebut tertunda karena risiko volatilitas setelah ditemukan bahwa sejumlah kecil kargo yang disimpannya mengandung batu alih-alih nikel. 

LME kemudian mengaudit semua gudangnya. LME tidak menemukan masalah serupa di tempat lain dalam jaringan pergudangannya.

LME berharap jam kerja yang diperluas akan meningkatkan volume perdagangan. Perluasan jam kerja juga diharapkan mempermudah arbitrasi antara kontrak London dan Shanghai. 

Aktivitas di pasar nikel saat ini masih jauh di bawah level sebelum krisis. Selain itu, kurangnya likuiditas menyebabkan perubahan harga yang kadang tak terkendali.

Harga nikel turun 0,2 persen menjadi USD23.420 per ton pada pukul 8:55 waktu Shanghai. Nikel adalah kategori dengan kinerja terburuk di LME sepanjang tahun, dengan penurunan lebih dari 21 persen.

(WHY)