MARKET NEWS

Mandiri Herindo (MAHA) Listing Hari Ini, Incar Dana IPO Rp491,58 Miliar

Anggie Ariesta 25/07/2023 07:58 WIB

Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dijadwalkan mencatatkan (listing) perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (25/7/2023).

Mandiri Herindo (MAHA) Listing Hari Ini, Incar Dana IPO Rp491,58 Miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dijadwalkan mencatatkan (listing) perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (25/7/2023). Dengan begitu, perseroan akan menjadi perusahaan tercatat ke-51 di BEI sepanjang 2023.

Mengutip laman e-IPO, MAHA sebelumnya telah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) dengan menetapkan harga penawaran perdana di angka Rp118 per lembar saham.

MAHA melepas sebanyak-banyaknya 4,16 miliar saham dengan nominal Rp60 per saham atau setara 25 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Itu berarti dana segar yang diperoleh MAHA dari proses IPO berada di kisaran Rp491,58 miliar.

Adapun, MAHA merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang aktivitas penunjang pertambangan dan penggalian lainnya. Perseroan melaksanakan jasa pengangkutan batubara di beberapa provinsi, seperti: Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah serta memiliki workshop dan gudang sentral di Balikpapan sebagai penunjang operasional di beberapa lokasi kerja.

Perseroan berfokus kepada kegiatan jasa pengangkutan batubara setelah kegiatan overburden removal dilakukan oleh kontraktor. MAHA juga memiliki beberapa tipe unit dalam pelaksanaan jasa pengangkutan batubara, yaitu single trailer, double trailer, dan dump truck dengan variasi kapasitas muatan dan spesifikasi peralatan sesuai dengan kebutuhan pemberi kerja.

Di sisi lain, perusahaan angkutan pertambangan ini dikabarkan akan menggunakan 60% dana hasil IPO untuk keperluan pembelian armada baru berupa 100 unit truk senilai Rp290 miliar.

Secara rinci, 50 unit dump truck tipe FMX 440 seharga Rp2,8 miliar per unit serta 50 unit prime mover FH16 610 yang dipatok dengan harga Rp3 miliar per unit.

Ratusan unit truk tersebut akan dibeli MAHA dari PT Eka Dharma Jaya Sakti dengan periode pembelian pada Juli hingga Desember 2023 untuk kepentingan peningkatan produksi.

Sedangkan 40% dana segar lainnya akan digunakan perusahaan untuk membeli 50 unit dolly dan 100 unit vessel untuk keperluan peningkatan kapasitas produksi dan peremajaan unit. Periode pembelian akan dilaksanakan pada Agustus hingga Desember 2023 dan akan sisanya dilakukan secara bertahap pada 2024.

(FRI)

SHARE