Memahami Komposisi Reksa Dana Campuran Beserta Jenisnya
Komposisi Reksa Dana campuran terdiri dari portofolio yang berisikan saham, obligasi, dan pasar uang, dengan bobot masing-masing aset tak lebih dari 79 persen.
IDXChannel – Komposisi Reksa Dana campuran terdiri dari portofolio yang berisikan saham, obligasi, dan pasar uang, dengan bobot masing-masing aset tidak lebih dari 79 persen.
Reksa Dana memang merupakan instrumen investasi yang fleksibel. Instrumen ini memungkinkan Anda untuk berpindah dari satu instrumen ke instrumen lainnya sesuai dengan kondisi pasar agar mendapatkan hasil investasi yang maksimal.
Salah satu jenisnya adalah Reksa Dana campuran. Reksa Dana campuran merupakan jenis instrumen investasi yang membantu Anda yang ingin berinvestasi di berbagai instrumen investasi sekaligus.
Lalu, bagaimana komposisi Reksa Dana campuran dan apa saja jenisnya? IDXChannel mengulas komposisi tersebut sebagai berikut.
Komposisi Reksa Dana Campuran
Dari berbagai jenis produk investasi, Reksa Dana memang menjadi pilihan bagi banyak orang. Tak sedikit pula yang memilih saham sebagai instrumen yang paling menguntungkan meski profil risikonya cukup besar. Oleh karena itu, muncullah Reksa Dana campuran yang memadukan potensi investasi saham dengan investasi pasar uang dan obligasi guna menekan kemungkinan risiko dari investasi saham murni.
Di Reksa Dana campuran ini, Anda bisa berinvestasi pasar uang, pendapatan tetap, dan saham sekaligus. Komposisi Reksa Dana campuran ini terdiri dari 50-75% saham dengan sisanya dibagi ke dalam instrumen lain seperti pasar uang, obligasi, dan lainnya.
Masing-masing aset tidak boleh memiliki bobot lebih dari 79 persen dari total portofolio Reksa Dana campuran. Dengan komposisi seperti ini, investor bisa mendapatkan potensi keuntungan saham yang tinggi dengan resiko yang relatif lebih rendah.
Perpaduan komposisi antara saham, pasar uang, dan obligasi pada Reksa Dana campuran ini dapat berubah tergantung strategi pengelolaan dari manajer investasi dan kondisi pasarnya.
Jenis Reksa Dana Campuran Berdasarkan Komposisinya
1. Reksa Dana Campuran Konservatif
Salah satu jenis Reksa Dana campuran berdasarkan komposisinya adalah Reksa Dana campuran konservatif. Jenis Reksa Dana ini lebih mengutamakan alokasi campuran terhadap pasar uang dan pendapatan tetap yang lebih banyak dibanding saham.
2. Reksa Dana Campuran Moderat
Untuk jenis kedua ini, alokasi investasi campurannya lebih berimbang. Dana investasinya dibagi ke dalam instrumen pasar uang dan instrumen pendapatan tetap serta saham dalam komposisi yang rata.
3. Reksa Dana Campuran Agresif
Jenis Reksa Dana campuran agresif ini mengalokasikan dana investasi secara agresif dengan meletakan komposisi yang lebih besar pada saham dibanding instrumen lain seperti pasar uang dan pendapatan tetap.
Perlu diketahui bahwa Reksa Dana campuran cocok bagi investor yang berapa di wilayah tengah atau moderat. Artinya, investor memang telah memahami profil risiko dari Reksa Dana campuran ini. Investasi ini cocok untuk tujuan menengah sampai panjang.
Investasi ini memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi dari Reksa Dana pendapatan tetap, namun memiliki risiko yang lebih rendah jika dibanding dengan investasi Reksa Dana saham. Meski begitu, investasi ini tentu memiliki potensi keuntungan yang lebih tinggi jika dibandingkan Reksa Dana pendapatan tetap.
Itulah penjelasan IDXChannel mengenai komposisi Reksa Dana campuran yang bisa Anda jadikan referensi dalam berinvestasi. Pilihlah instrumen investasi yang sesuai dengan tujuan investasi Anda dan kemampuan Anda dalam menghadapi risikonya. Semoga bermanfaat!