Minim Sentimen Domestik, IHSG Hari Ini Berpeluang Bergerak Konsolidasi ke 7.700-7.800
IHSG diproyeksi bergerak konsolidasi pada perdagangan Senin (21/10/2024). Setelah IHSG ditutup menguat ke level 7.760 pada perdagangan Jumat (18/10/2024) lalu.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak konsolidasi pada perdagangan Senin (21/10/2024). Setelah IHSG ditutup menguat ke level 7.760 pada perdagangan Jumat (18/10/2024) lalu.
Secara teknikal, Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan, terdapat pelebaran positive slope pada indikator MACD sementara indikator Stochastic RSI berada di overbought area. Di sisi lain, rilis data ekonomi domestik di pekan depan relatif minim.
“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi konsolidasi di kisaran level 7.700-7.800 hari ini,” kata Valdy dalam risetnya, Senin (21/10/2024).
Dari sisi global, pasar akan berfokus pada rilis data manufaktur dan jasa di berbagai negara. Dari Amerika, pasar menantikan rilis data S&P Global Manufacturing dan Services PMI Flash pada bulan Oktober 2024 yang dijadwalkan rilis di pekan depan (24/10/2024).
Pasar memperkirakan sektor manufaktur di Amerika mengalami kenaikan menjadi 47,6 dari 47,3 di September 2024, sementara sektor jasa di Amerika diperkirakan melemah ke level 55 dari 55,2 di September 2024 meskipun masih berada di zona ekspansif.
Dari kawasan Eropa, pasar menantikan rilis data HCOB Manufacturing dan Services PMI Flash di Euro Area dan Jerman pada bulan Oktober 2024 yang dijadwalkan rilis di pekan depan (24/10). Pasar memperkirakan sektor manufaktur dan jasa di Euro Area dan Jerman mengalami kenaikan dari bulan sebelumnya.
“Di waktu yang sama, juga terdapat rilis data S&P Global Manufacturing dan Services PMI Flash pada bulan Oktober 2024 di Inggris yang diperkirakan mengalami kenaikan dari bulan sebelumnya,” kata Valdy.
Kondisi tersebut, lanjut Valdy, menunjukkan sektor manufaktur dan jasa di Kawasan Eropa relative solid sehingga diyakini dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal III tahun 2024.
Dari sisi regional, pasar menantikan rilis data Jibun Bank Manufacturing dan Services PMI Flash di Jepang pada bulan Oktober 2024 yang dijadwalkan rilis pekan depan dan diperkirakan mengalami pelemahan dari bulan sebelumnya. Sementara rilis data-data ekonomi di domestik relatif minim di pekan depan.
Sejumlah saham pilihan hari ini antara lain, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), serta buy on support pada saham PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA), PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP), dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA).
(Febrina Ratna)