Pefindo: Peringkat Utang WIKA Masih Negatif
Pefindo menegaskan prospek peringkat surat utang PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan Obligasi Berkelanjutan (SR) masih idBBB alias negatif.
IDXChannel - Lembaga pemeringkat, Pefindo menegaskan prospek peringkat surat utang PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan Obligasi Berkelanjutan (SR) masih idBBB alias negatif.
"Kami juga punya menegaskan peringkat Sukuk Mudharabah SR WIKA di idBBB(sy)," tulis Pefindo dalam laman resminya, dikutip Jumat (14/7/2023).
Pefindo menilai, status tersebut mencerminkan risiko refinancing WIKA yang meningkat untuk memenuhi kewajiban banknya, fleksibilitas keuangan yang terbatas disertai sentimen pasar yang negatif terhadap konstruksi sektor.
"Peringkat dibatasi oleh profil likuiditas Perusahaan yang lemah, risiko dari ekspansi sebelumnya, dan lingkungan bisnis yang tidak stabil secara inheren," jelas Pefindo.
Adapun ketidakmampuan WIKA dalam mengatasi likuiditas yang lemah ini dapat memicu penurunan peringkat lebih lanjut. Peringkat juga akan diturunkan jika WIKA tidak dapat memenuhi kupon dan pokok obligasi yang jatuh tempo.
"Namun, kami dapat merevisi prospek menjadi stabil jika WIKA signifikan meningkatkan kinerja bisnis dan indikator keuangan sekaligus menghasilkan yang lebih kuat arus kas secara berkelanjutan," tegas Pefindo.
Untuk diketahui, WIKA tengah mengajukan penundaan pembayaran utang kepada lembaga perbankan. Upaya itu untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan secara jangka panjang.
Adapun pernyataan Pefindo tersebut tak membuat saham WIKA loyo pada perdagangan hari ini. Saham WIKA naik tipis 1,63% atau 8 poin ke harga Rp500 per saham pada pukul 14.10 WIB. Saham WIKA ditransaksikan sebanyak 11 juta dengan nilai Rp5,48 miliar dengan frekuensi 1,325 kali.
(DES)