Pengamat Sebut Kenaikan Suku Bunga Berdampak Negatif Terhadap IHSG

Naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia dinilai berdampak negatif terhadap market Indonesia.

IDXChannel - Pengamat Pasar Modal Oktavianus Audi menyatakan bahwa naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia dinilai berdampak negatif terhadap market Indonesia.

"Korelasinya sebenarnya negatif, beban bunga yang awalnya rendah namun saat ini naik tentu akan menjadi PR untuk para emiten," ujarnya saat 2nd Session Closing IDX Channel, Selasa (23/8/22).

Dia menambahkan bahwa IHSG yang ditutup menguat 0,78 persen hari ini adalah euforia dari masih menariknya harga komoditas terutama di sektor energi. 

"Dan kenaikan IHSG pun didominasi oleh sektor energi yang memang harganya masih menarik karena belum usainya pertikaian uni eropa dan Rusia," jelasnya. 

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa market Indonesia berada di level resistance yang diuji yakni di 7350 - 7197. 

"Naiknya suku bunga ini membuat IHSG semakin sulit untuk keluar dari level resistancenya," tandasnya.   

Diketahui, Bank Indonesia resmi menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%. 

(NDA)