MARKET NEWS

Penjualan Properti Cerah di Awal 2021, Pakuwon Group: Investor Juga Banyak yang Beli

Lukman Hakim 05/06/2021 09:40 WIB

Pengembang properti, Pakuwon Group mengoptimalkan penjualan dengan menghadirkan rumah siap huni.

Pengembang properti, Pakuwon Group mengoptimalkan penjualan dengan menghadirkan rumah siap huni. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Pengembang properti, Pakuwon Group mengoptimalkan penjualan dengan menghadirkan rumah siap huni. Hal ini didorong adanya stimulus pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) oleh pemerintah selama Maret hingga Agustus 2021.

Saat ini, emiten berkode saham PWON itu mengembangkan rumah tapak 2 lantai yang menyasar segmen milenial dan keluarga kecil. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 200 unit rumah di Grand Pakuwon, Surabaya Barat telah dibangun dan mendapat respon positif dari konsumen. 

“Dari pada meminta perpanjangan pembebasan PPN pada pemerintah, lebih baik kita mengoptimalkan program (pembebasan PPN) yang ada sekarang. Kalau meminta perpanjangan kan belum tentu di kasih. Jadi, saat inilah waktu yang tepat untuk beli properti,” kata Direktur Marketing Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi, Sabtu (5/6/2021).

Sutandi menilai, pasar properti pada semester pertama tahun ini cukup menggembirakan. Kondisi ini didorong adanya stimulus free PPN dari pemerintah. Sehingga masyarakat semakin banyak yang tertarik membeli properti. Masyarakat yang membeli property bukan hanya dari kalangan end user, namun banyak juga dari investor. Sehingga rumah yang dipasarkan dengan harga di bawah Rp2 miliar menjadi incaran utama. 

“Penjualan kami pada Maret kenaikannya double. Target Rp140 miliar, dapatnya Rp300 miliar. Pada April dan Mei, penjualan kami 25-30% di atas target," imbuhnya.

Pihaknya optimistis, tren membaiknya pasar properti akan bertahan hingga akhir tahun nanti. Hal ini juga ditopang perbankan yang memberikan kemudahan kredit pemilikan rumah (KPR) dengan bunga ringan. Sehingga semakin menarik konsumen untuk membeli. Selain itu, kondisi ekonomi juga mulai membaik. Hal ini menyusul adanya vaksinasi yang berjalan nasional sehingga masyarakat mulai melakukan kegiatan normal. “Dampaknya, roda ekonomi juga mulai berjalan normal lagi,” terangnya.

Sementara itu, General Manager Marketing Pakuwon Group, Hario Utomo mengatakan, saat ini pihaknya mengembangkan 200 unit rumah tipe Walden di cluster Queensland dengan dua pilihan rumah dua lantai luas 4x12 meter persegi dan 5x12 meter persegi. "Dari 200 unit yang kita bangun dan pasarkan, tinggal tersisa 30 unit. Saat ini harga yang ditawarkan mulai Rp1,3 miliar. Dengan adanya free PPN, harga tinggal Rp1,1 miliar," kata Hario.

Pihaknya yakin sisa 30% tersebut akan segera habis, mengingat masa berlaku stimulus bebas PPN akan berakhir pada 31 Agustus 2021 mendatang. Mengingat tingginya permintaan terhadap rumah tersebut, pihaknya juga akan kembali membangun sebanyak 250 unit rumah 2 lantai dengan luas yang sama plus ada pilihan luas 6x12 meter persegi. "Selama ini segmen yang kami bidik kaum milenial dan keluarga muda. Dan mereka banyak yang memanfaatkan kesempatan stimulus PPN ini,” tandasnya. (TIA)

SHARE