MARKET NEWS

Pos Indonesia Catatkan Sukuk Ijarah Rp1 Triliun

Cahya Puteri Abdi Rabbi 10/01/2025 09:44 WIB

Penerbitan sukuk ijarah merupakan langkah awal dalam rangka penerbitan sukuk berkelanjutan yang direncanakan dalam beberapa tahap.

Pos Indonesia Catatkan Sukuk Ijarah Rp1 Triliun (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - PT Pos Indonesia (Persero) resmi mencatatkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I PosIndonesia Tahap I Tahun 2024 di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (10/1).  

Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi menyampaikan, penerbitan sukuk ijarah merupakan langkah awal dalam rangka penerbitan sukuk berkelanjutan yang direncanakan dalam beberapa tahap. 

Hal ini memberikan peluang bagi para investor untuk berpartisipasi dalam investasi yang aman dan sesuai dengan syariah, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan perseroan di masa depan.

“Penawaran sukuk ijarah ini ternyata mendapatkan respons positif dari para investor, demandnya mencapai Rp1,6 triliun, 60 persen lebih tinggi. Hal ini memperlihatkan tingkat kepercayaan investor dan masyarakat kepada perusahaan semakin tinggi,” kata Faizal di Gedung BEI Jakarta pada Jumat (10/1).

Perseroan telah mendapat surat izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan secara resmi pada tanggal 27 Desember 2024, pencatatan Sukuk Ijarah Berkelanjutan ini merupakan momen penting bagi perseroan, yang mencerminkan kemampuan dan komitmen perseroan dalam mengelola keuangan perusahaan secara transparan dan berkelanjutan. 

“Dengan dukungan dari investor dan masyarakat, perusahaan berharap dapat terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jangkauan untuk memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia,” ujar Faizal.

Adapun penawaran umum sukuk ijarah berkelanjutan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan pasar modal syariah Indonesia serta membuka kesempatan bagi para investor untuk turut serta dalam mendukung perusahaan BUMN yang berperan penting dalam perekonomian nasional.

Perseroan juga berkomitmen untuk terus menjalankan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan transparansi dalam setiap tahapan pengelolaan dana yang diperoleh dari penerbitan sukuk ini. 

“Pos Indonesia berharap ke depannya, perusahaan dapat semakin memperkuat posisinya sebagai perusahaan BUMN terkemuka yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tutur Faizal. 

(kunthi fahmar sandy)

SHARE