MARKET NEWS

PPKM Darurat Diberlakukan, Ini Pergerakan Saham Sektor Ritel

Aditya Pratama 01/07/2021 12:17 WIB

Pemerintah resmi menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat di Pulau Jawa dan Bali mulai 3-20 Juli 2021. 

PPKM Darurat Diberlakukan, Ini Pergerakan Saham Sektor Ritel (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah resmi menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat di Pulau Jawa dan Bali mulai 3-20 Juli 2021. 

Saham-saham sektor ritel menjadi salah satu sektor yang bisa dicermati pergerakannya. Hal ini dikarenakan emiten sektor tersebut dapat terganggu kinerjanya karena adanya sejumlah pembatasan.

Dilihat melalui RTI, Kamis (1/7/2021), beberapa saham sektor ritel mengalami kenaikan di perdagangan sesi I hari ini mulai dari Ace Hardware Indonesia (ACES), Sumber Alfaria Trijaya (AMRT), Mitra Adiperkasa (MAPI), dan Matahari Putra Prima (MPPA).

Saham ACES pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp15 atau 1,20 persen ke Rp1.265 per lembar saham. Kemudian, saham AMRT pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp25 atau 2,00 persen ke Rp1.275 per lembar saham. 

Saham MAPI pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 atau 0,80 persen ke Rp630 per lembar saham, dan saham MPPA pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp45 atau 4,27 persen ke Rp1.100 per lembar saham.

Sementara itu, saham-saham yang melemah pada pembukaan sesi I hari ini diantaranya Erajaya Swasembada (ERAA), Hero Supermarket (HERO), Matahari Department Store (LPPF), dan Ramayana Lestari Sentosa (RALS).

Saham ERAA pada perdagangan sesi I hari ini mengalami penurunan sebesar Rp15 atau 2,17 persen ke Rp675 per lembar saham. Kemudian, saham HERO pada perdagangan sesi I hari ini mengalami penurunan sebesar Rp5 atau 0,35 persen ke Rp1.405 per lembar saham.

Selanjutnya, saham LPPF pada perdagangan sesi I hari ini mengalami penurunan sebesar Rp10 atau 0,51 persen ke Rp1.945 per lembar saham, dan saham RALS pada perdagangan sesi I hari ini mengalami penurunan sebesar Rp10 atau 1,48 persen ke Rp665 per lembar saham.

Sementara itu, terdapat dua saham yang bergerak stagnan, diantaranya Electronic City Indonesia (ECII), dan Indoritel Makmur Internasional (DNET). (RAMA)

SHARE