Realisasi Capex USD77,10 Juta, Ini Fokus Bisnis Prioritas Adaro Minerals (ADMR)
PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) menegaskan, perseroan masih akan fokus pada dua komoditas utama yang menjadi bisnis inti.
IDXChannel - PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) menegaskan, perseroan masih akan fokus pada dua komoditas utama yang menjadi bisnis inti yakni batu bara metalurgi dan aluminium.
Presiden Direktur ADMR Christian Ariano Rachmat menyampaikan, saat ini bisnis batu bara metalurgi sangat bagus. Perseroan masih akan melakukan eksplorasi untuk memastikan batu bara metalurgi yang diproduksi memiliki kualitas yang baik.
“Jadi prioritasnya itu dulu,” kata pria yang akrab disapa Ario itu dalam konferensi pers di Hotel Raffles Jakarta pada Selasa (14/5/2024).
Selain itu, ADMR juga akan fokus pada bisnis aluminiumnya untuk kemudian melihat apakah perseroan mampu mengeksekusi segmen bisnis tersebut dengan baik, serta melihat respons pasar terhadap produk aluminium perseroan di akhir 2025 nanti.
“Setelah itu kami akan lihat apakah tetap fokus pada dua komoditas ini atau ke logam lainnya, karena kedua kategori tersebut berkontribusi signifikan dan bisa menjadi pemain utama di Indonesia,” ujar Ario.
Sebagai informasi, hingga kuartal I-2024, ADMR sudah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar USD77,10 juta atau naik 257% dari kuartal I-2023 lalu. Sementara arus kas bebas di kuartal pertama tahun ini naik signifikan menjadi USD108,50 juta.
Adapun belanja modal utamanya digunakan untuk konstruksi smelter aluminium PT Kalimantan Aluminium Industry (KAI) dan proyek-proyek infrastruktur PT Maruwai Coal (MC). Setelah rampung, proyek-proyek peningkatan infrastruktur akan mendukung pencapaian target volume di jangka menengah dan akan memungkinkan perseroan untuk memenuhi komitmen volume kepada para pelanggan.
(YNA)