IDXChannel - PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) mencatatkan kenaikan laba bersih hingga akhir Maret 2024. Perseroan mengantongi laba USD116,04 juta atau Rp1,88 triliun tahun lalu, naik 36,99% dari sebelumnya sebesar USD84,70 juta.
Pendapatan perseroan juga naik 15,23% menjadi USD274,53 juta atau Rp4,46 triliun, dari sebelumnya sebesar USD238,24 juta.
Secara rinci, penjualan batu bara tercatat sebesar USD274 juta atau Rp4,45 triliun dan pendapatan jasa lainnya tercatat sebesar USD333.726 atau Rp5,42 miliar.
“Pencapaian kami pada kuartal pertama menjadi awal yang baik untuk tahun ini,” kata Chief Executive Producer ADMR, Christian Ariano Rachmat dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (2/5/2024).
Ariano menambahkan, pertumbuhan kinerja perseroan ditopang oleh kenaikan 24% pada volume penjualan, yang mengimbangi penurunan harga jual rata-rata atau average selling price (ASP) sebesar 7% dibandingkan kuartal I-2023.
Adapun, produk batu bara metalurgi perseroan yang berkualitas tinggi dijual ke basis pelanggan yang beragam di Jepang, Indonesia, Korea Selatan, Cina, dan India.