MARKET NEWS

Rupiah Kembali Melemah Dekati Rp16.100 per USD Jelang Rilis Cadangan Devisa

Wahyudi Aulia Siregar 01/05/2024 10:21 WIB

Kinerja pasar keuangan Indonesia pada hari ini diproyeksi berada di bawah tekanan. Sebab, ada sejumlah sentimen yang memengaruhinya.

Rupiah Kembali Melemah Dekati Rp16.100 per USD Jelang Rilis Cadangan Devisa. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Kinerja pasar keuangan Indonesia pada hari ini diproyeksi berada di bawah tekanan. Sebab, ada sejumlah sentimen yang memengaruhinya.

Salah satunya yakni data cadangan devisa yang akan rilis pada hari ini diprediksi akan mengalami penurunan.

"Kinerja pasar keuangan di tanah air pada dasarnya berada di bawah tekanan," kata Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin dalam risetnya, Rabu (8/5/2024).

Sentimen lainnya, kata dia, data penjualan kendaraan bermotor pada April yang diproyeksikan juga melemah.

Adapun kinerja mata uang Rupiah diperdagangkan melemah di level Rp16.080 per USD. Tekanan pada mata uang Rupiah kembali meningkat jelang rilis data cadangan devisa.

"Sementara itu, kinerja imbal hasil US Treasury dan USD Index sejauh ini bergerak cukup stabil. Namun ditengah minimnya agenda ekonomi besar di hari ini, membuat pasar keuangan di tanah air masih berpeluang bergerak secara teknikal," ungkapnya.

Pada perdagangan pagi ini, sejumlah bursa di Asia ditransaksikan sideways dengan kebanyakan cenderung melemah. IHSG pada sesi perdagangan pagi ini ditransaksikan menguat dikisaran 7.140. Pada perdagangan jelang libur panjang pekan ini, IHSG diproyeksikan bergerak dalam rentang 7.100 hingga 7.150.

"IHSG juga berpeluang bergerak sideways di perdagangan hari ini," sebutnya.

Sementara itu, harga emas ditransaksikan USD2.308 per ons troy atau sedikit melemah dibandingkan perdagangan sehari sebelumnya. Emas masih bergerak sideways sejauh ini, dan berpeluang untuk jalan di tempat hingga perdagangan pekan depan.

(YNA)

SHARE