MARKET NEWS

Saham Widodo Makmur Perkasa (WMPP) Melesat 8 Hari Beruntun, Ada Apa?

Melati Kristina - Riset 10/08/2022 15:52 WIB

Saham WMPP terus naik selama delapan hari beruntun. Namun, kenaikan saham WMPP terjadi di tengah kinerja keuangan perusahaan yang sedang ‘melempem’.

Saham Widodo Makmur Perkasa (WMPP) Melesat 8 Hari Beruntun, Ada Apa? (Foto: MNC Media)

IDXChannel –PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) mengalami kenaikan saham selama delapan hari beruntun. Terhitung sejak Senin (1/8), saham WMPP terus naik hingga perdagangan pagi ini.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI) per Rabu (10/8) pada penutupan perdagangan sesi I, saham WMPP sudah melesat hingga 18,47 persen selama sepekan.

Sementara harga sahamnya di hari ini, Rabu (10/8), saham WMPP melesat 9,41 persen pada penutupan sesi I menjadi Rp186/saham. Pada penutupan pasar, saham WMPP naik 4,71%.

Adapun transaksi perdagangan WMPP mencapai Rp70,51 miliar dengan volume sebesar 391,56 juta saham yang diperdagangkan.

Informasi saja, WMPP merupakan perusahaan holding yang membawahi lima lini bisnis, yaitu peternakan sapi terintegrasi, pengolahan makanan berbasis daging (meat processing), peternakan ayam terintegrasi, komoditas pertanian, serta konstruksi dan energi terbarukan.

Sejauh ini belum ada fakta material atau sentimen yang mendorong kenaikan saham dari emiten ini. Sebagaimana tercatat di keterbukaan informasi, perusahaan telah merilis laporan hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa pada 17 Juni 2022 lalu.

Dalam keterangan tersebut disampaikan, perusahaan akan menambahkan kegiatan usaha baru sekaligus penyesuaian pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dengan Peraturan Badan Pusat Statistik Nomor 2 Tahun 2020 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia.

Akan tetapi, pihak WMPP belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai rencana penambahan kegiatan usaha baru perseroan.

Melesatnya saham WMPP terjadi di tengah kinerja keuangan perusahaan yang ‘melempem’ di triwulan I-2022.

Berdasarkan laporan keuangan emiten, laba bersih WMPP di periode ini anjlok hingga minus 25,49 persen secara year on year/yoy.

Adapun laba bersihnya pada triwulan I-2022 mencapai Rp10,40 miliar yang mana merosot dibandingkan laba bersih yang dibukukan WMPP di triwulan I tahun lalu yakni Rp13,95 miliar.

Di tengah laba bersih yang turun, WMPP masih mampu mencatatkan pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 9,23 persen menjadi Rp1,10 triliun pada triwulan I-2022.

Meningkatnya pendapatan bersih WMPP di triwulan ini ditopang oleh penjualan komoditasyang kontribusinya mencapai 98,39 persen.

Adapun di segmen ini, sebagian besar disumbang oleh penjualan karkas (Rp608,07 miliar), penjualan sapi (Rp240,29 miliar), sertadaging dan daging olahan (Rp137,03 miliar).

Selain penjualan dari segmen komoditas, pendapatan bersih WMPP juga berasal dari sektor non komoditas.

Dari sektor ini, segmen konstruksi menyumbang pendapatan WMPP sebesar Rp17,47 miliar. Sementara penjualan unit apartemen juga berkontribusi sebesar Rp340,20 juta terhadap pendapatan perseroan. (ADF)

Periset: Melati Kristina

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE