MARKET NEWS

Saham Wintermar (WINS) Terus Melesat, Ada Sentimen Apa?

Melati Kristina - Riset 07/11/2022 12:57 WIB

Harga saham emiten pengangkutan kapal Wintemar (WINS) melesat di perdagangan Senin (7/11) di tengah industri eksplorasi global yang diprediksi akan pulih.

Saham Wintermar (WINS) Terus Melesat, Ada Sentimen Apa? (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Harga saham emiten pengangkutan kapal PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) kembali melesat hari ini setelah terus menghijau dalam kurun seminggu terakhir.

Menurut Bursa Efek Indonesia (BEI) pada penutupan sesi I, Senin (7/11), harga saham WINS melesat hingga 13,66 persen menjadi Rp416/saham.

Adapun nilai transaksinya mencapai Rp21,46 miliar dengan volume saham yang diperdagangkan sebesar 51,66 juta.

Dalam seminggu belakangan, saham WINS menghijau dengan kenaikan harga saham mencapai 42,47 persen.

Di samping itu, harga saham WINS dalam sebulan terakhir melesat hingga 35,06 persen. Sedangkan kinerja sahamnya secara year to date (YTD) juga melambung mencapai 116,67 persen.

Melesatnya harga saham WINS seiring dengan eksplorasi migas global yang diprediksi akan pulih didorong oleh pemulihan harga minyak hingga lepasnya ketergantungan dari Rusia dan OPEC+.

Informasi saja, WINS merupakan emiten yang bergerak di bidang pengelolaan kapal yang berfokus melayani industri lepas pantai laut. Selain itu, WINS juga melayani kegiatan angkutan lepas pantai bagi industri minyak dan gas bumi.

Sebagaimana disebutkan dalam riset Trimegah Sekuritas bertajuk “Wintermar Offshore Marine: A Top-down and Bottom-up O&G Story,” yang dirilis pada Minggu (6/11), eksplorasi minyak mulai banyak dilakukan Uni Eropa dan Amerika Serikat (AS) di Afrika, Amerika Selatan, hingga India seiring minat OPEC+ untuk menjaga harga minyak tetap tinggi.

Meningkatnya eksplorasi migas global tentunya berpengaruh terhadap industri yang terlibat dalam proses ini, termasuk kegiatan angkutan lepas pantai.

“Menurut kami, WINS sudah siap untuk menangkap peluang ini seiring proyeksi industri yang akan booming pada 2-5 tahun ke depan di tengah kesiapan perusahaan dari segi modal, biaya, hingga armada yang lebih kuat dari sebelumnya,” tulis riset tersebut.

Saat ini, WINS sedang dalam proses lelang proyek tender yang berlokasi di Afrika, Brunei, hingga Timur Tengah.

Dengan demikian, perusahaan diperkirakan akan membukukan pendapatan CAGR yang meningkat 20 persen di tahun 2022-2025. Selain itu, EBITDA dari emiten ini di tahun 2024 diproyeksi akan mencapai USD21 juta.

Periset: Melati Kristina

(ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE