Setop Lisensi Ace Hardware, ACES Rilis Merek Baru di 2025
PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk atau AHI (ACES) bakal meluncurkan merek baru pada 2025.
IDXChannel - Emiten perabot rumah tangga, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk atau AHI (ACES) bakal meluncurkan merek baru usai perseroan tidak melanjutkan perjanjian lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd.
Manajemen ACES mengatakan, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan pada 7 Juni 2024 menyepakati perubahan nama dari PT Ace Hardware Indonesia Tbk menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk.
Sebagai salah satu langkah strategis bisnis, manajemen memutuskan untuk tidak melanjutkan perjanjian lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd yang akan berakhir pada 31 Desember 2024 setelah menjalin kerja sama yang baik selama 29 tahun.
Perseroan kini tengah mempersiapkan peluncuran identitas merek baru. Merek anyar ini akan diperkenalkan kepada seluruh pelanggan pada awal 2025.
Direktur ACES, Gregory S. Widjaja mengatakan, perseroan sangat yakin bahwa persiapan matang yang sedang diupayakan ini mampu mempertahankan posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar.
"Mempertahankan daya saing yang kuat di industri ritel, semakin relevan dengan kebutuhan setiap pelanggan, serta memberikan dampak positif yang lebih besar terhadap seluruh pemangku kepentingan," kata dia dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (28/8).
Hal ini sejalan dengan fokus dan rencana pengembangan bisnis perseroan di masa mendatang untuk menjawab tren pasar dan preferensi konsumen yang terus berevolusi.
Dari sisi kinerja, ACES membukukan kenaikan laba bersih sebesar 21 persen menjadi Rp366 miliar pada semester I-2024. Pendapatan bersih juga mengalami pertumbuhan sebesar 14 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4,1 triliun.
Hingga awal semester II ini, perseroan membuka 10 toko dengan menjangkau enam wilayah baru, yakni Banyuwangi, Garut, Banda Aceh, Tanjungpinang, Ternate dan Palopo.
Dari data RTI Business, saham ACES ditutup menguat 2,08 persen ke harga Rp735 pada perdagangan Selasa (27/8).
(Fiki Ariyanti)