MARKET NEWS

Siapkan Rp100 Miliar, Medikaloka Hermina (HEAL) Akan Buyback 80 Juta Saham

Anggie Ariesta 15/02/2022 08:01 WIB

PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) kembali berencana melakukan pembelian saham kembali (buyback) yang akan dilaksanakan 15 - 24 Februari 2022.

PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) kembali berencana melakukan pembelian saham kembali (buyback) yang akan dilaksanakan 15 - 24 Februari 2022. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) kembali berencana melakukan pembelian saham kembali (buyback) yang akan dilaksanakan 15 - 24 Februari 2022. Rencana tersebut sesuai dengan mengacu pada Peraturan OJK No.2/POJK.4/2013, pembelian kembali saham Perseroan akan dilaksanakan dalam jangka waktu paling lama 10 hari.

Berdasarkan laporan Perseroan di keterbukaan informasi BEI, dikutip Selasa (15/2/2022), HEAL menyiapkan dana buyback maksimum senilai Rp100 miliar. Dana taktis tersebut untuk menyerap paling banyak 80 juta saham.

"Perseroan membatasi harga pembelian kembali saham sebesar maksimum Rp1.450 per lembar saham," ujar Direktur Medikaloka Hermina, Aristo Setiawidjaja.

Adapun biaya yang timbul dari pembelian kembali saham adalah imbalan jasa atas transaksi pembelian saham di BEI melalui perusahaan perantara pedagang efek, yaitu hingga 0,25% dari nilai transaksi.

Medikaloka Hermina memiliki modal kerja dan arus kas memadai untuk melaksanakan rencana pembelian kembali saham. Dengan begitu, pelaksanaan pembelian kembali saham tersebut tidak akan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan perseroan.

Pelaksanaan rencana buyback itu tidak berdampak negatif terhadap pendapatan Medikaloka Hermina. Namun, menyusul adanya perubahan pada jumlah saham beredar, rencana pembelian kembali saham berdampak secara tidak signifikan terhadap laba per saham.

Medikaloka Hermina berkeyakinan, pembelian kembali saham dapat menstabilkan harga dalam kondisi pasar fluktuatif.

Buyback atas saham perseroan juga memberi fleksibilitas dalam mengelola modal jangka panjang. Mengingat saham treasuri dapat dijual di masa mendatang dengan nilai optimal jika perseroan memerlukan penambahan modal. (TIA)

SHARE