Simak Deretan Sentimen Penggerus Tenaga IHSG Sesi I
IHSG sesi I ditutup melemah 0,66 persen menjadi 7.211,04 pada perdagangan Selasa (17/12/2024) karena beberapa faktor ini.
IDXChannel - IHSG sesi I ditutup melemah 0,66 persen menjadi 7.211,04 pada perdagangan Selasa (17/12/2024). Pelemahan ini berbanding terbalik dengan Bursa Amerika Serikat (AS) yang sebagian besar ditutup menguat jelang pertemuan penting Federal Reserve pekan ini.
"Penurunan yang terjadi pada IHSG disebabkan oleh turunnya saham-saham market mover, seperti BBRI dan BBCA di perdagangan sesi I masing-masing –1,65 persen dan –1,24 persen," tulis riset Panin Sekuritas, siang ini.
Selain itu, investor juga tengah menanti rilis data suku bunga Bank Indonesia (BI) pada Rabu besok (18/12) dengan konsensus tetap berada di level 6 persen, seiring Rupiah yang semakin melemah. Rupiah saat ini koreksi 0,42 persen menjadi Rp16.069 per USD.
Sementara itu, indeks sektoral ditutup melemah pada sesi I. Pelemahan terbesar tejadi pada sektor industrials yang aknjlok 2,08 persen dan sektor keuangan turun 1,39 persen.
Nilai transaksi perdagangan di pasar regular di sepanjang sesi I ini sebesar Rp5 triliun atau lebih rendah dari nilai transaksi pada sesi I Senin kemarin yang sebesar Rp5,6 triliun. Perdagangan hari ini didominasi oleh sektor perbankan besar dan properti.
Di sisi lain, yield obligasi untuk tenor 5 dan 10 tahun mencatatkan kenaikan, didorong oleh sikap investor yang mengurangi ekspektasi untuk pemangkasan suku bunga The Fed pada 2025, meskipun pada pertemuan minggu ini, pasar memperkirakan pemangkasan suku bunga 25 bps dengan probabilita sekitar 96 persen.
Panin Sekuritas merekomendasikan saham GOTO dan PANI dengan trading beli untuk siang ini.
(Fiki Ariyanti)