MARKET NEWS

Strategi Indonesian Paradise (INPP) Dongkrak Kinerja hingga Akhir 2024

Cahya Puteri Abdi Rabbi 23/09/2024 12:35 WIB

PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) berencana untuk memanfaatkan sektor pariwisata yang sedang berkembang pesat untuk mendorong kinerja yang kuat.

Strategi Indonesian Paradise (INPP) Dongkrak Kinerja hingga Akhir 2024. (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) berencana untuk memanfaatkan sektor pariwisata yang sedang berkembang pesat untuk mendorong kinerja yang kuat di paruh kedua tahun 2024.

Pada semester I-2024, kinerja INPP mengalami peningkatan yang signifikan dengan memanfaatkan peningkatan tajam sektor industri pariwisata.

Selain didorong oleh arus kedatangan turis domestik dan internasional, pembangunan infrastruktur baru, hingga strategi pemasaran yang efektif, lonjakan ini menyebabkan perseroan membukukan peningkatan pendapatan sebesar 23 persen dari segmen perhotelan.

"Kami memprediksi peningkatan kinerja perhotelan tersebut akan terus berlanjut hingga akhir tahun," kata Presiden Direktur INPP Anthony P Susilo dalam siaran pers, dikutip pada Senin (23/9/2024).

Anthony menyampaikan, perseroan berencana untuk mengumpulkan lebih banyak keuntungan dari segmen ini, yang akan memperkuat posisi perseroan di pasar.

"Posisi strategis dan portofolio perseroan yang beragam akan memungkinkan kami untuk memberikan dampak yang kuat dan memperoleh posisi yang menguntungkan di pasar pada paruh kedua tahun ini," ujar Anthony.

Lebih lanjut, INPP mengincar pertumbuhan pendapatan double digit di tahun 2024 ini. Perseroan memasang target tersebut setelah seluruh divisi komersial dan perhotelan menunjukkan kinerja yang kuat di awal tahun ini.

Perihal kinerja, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp280,76 miliar di sepanjang semester I-2024. Capaian itu melesat hingga 254,84 persen dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp79,12 miliar.

Sejalan dengan itu, pendapatan INPP juga naik 3,50 persen menjadi Rp556,45 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp537,59 miliar. Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja yang kuat di segmen bisnis pendapatan berulangnya.

Segmen perhotelan menjadi kontributor terbesar dengan pendapatan sebesar Rp255 miliar. Diikuti oleh segmen komersial dengan kontribusi sebesar Rp239 miliar. Sementara penjualan properti menyumbang Rp62 miliar pada pendapatan perusahaan.

(Dhera Arizona)

SHARE