Sudah Paham Belum Cara Hitung Pembagian Dividen Saham? Ini Penjelasannya

Pembagian Dividen Saham merupakan bagian dari pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki.

IDXChannel - Pembagian Dividen Saham merupakan bagian dari pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Pembagian ini akan mengurangi laba ditahan dan kas yang tersedia bagi perusahaan, tetapi distribusi keuntungan kepada para pemilik memang adalah tujuan utama suatu bisnis. 

Mengutip berbagai sumber, Minggu (11/7/2021), dividen terbagi jadi 5 jenis yaitu dividen tunai, dividen saham, dividen properti, dividen skrip, dan juga dividen likuidasi. Dalam pembagian dividen kepada pemegang saham dikenal sejumlah tanggal yang disebut sebagai cum date, ex date, recording date dan payment date. Tanggal ini biasa disebut saat pengumuman pembagian dividen.

Cum date (cumulative date) adalah tanggal terakhir investor saham berhak mendapatkan dividen karena memiliki suatu saham. Ex date (expired date) adalah tanggal dimana investor saham tidak berhak mendapatkan dividen.

Sementara itu, rec date (recording date) adalah tanggal penentuan pemegang saham yang berhak mendapatkan dividen. Payment date adalah tanggal pembayaran dividen. Setiap investor saham akan mendapatkan dividen dalam jumlah berbeda. Biasanya, penghitungannya dilakukan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). 

Cara menghitungnya cukup sederhana, yaitu dengan menggunakan rumus (Total jumlah dividen yang akan dibagi = laba bersih x persentase rasio pembayaran dividen (%)). Nantinya Anda bisa menentukan jumlah dividen per saham melalui rumus ( Jumlah dividen per saham= total nominal dividen : jumlah saham beredar). (SNP)