MARKET NEWS

Suku Bunga Naik, Rupiah Keok Tembus Rp15.023 per USD

Advenia Elisabeth/MPI 22/09/2022 16:04 WIB

Kurs Rupiah terhadap dolar AS mengalami pelemahan ke level 15.023 dipicu suku bunga naik sebesar 50 bps.

Suku Bunga Naik, Rupiah Keok Tembus Rp15.023 per USD (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Nilai tukar Rupiah ditutup melemah 26 poin di level Rp15.023 atas dolar Amerika Serikat (USD) dalam perdagangan sore ini, Kamis (22/9). Pelemahan tersebut terimbas kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI).

Pengamat Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, salah satu faktor internal pemicu mata uang Garuda ini melemah karena dipicu oleh pengumuman BI yang menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin (bps). Meski begitu, pasar merespon positif. 

Ia menambahkan, dalam perdagangan hari ini, pelemahan kurs Rupiah sempat tinggi mencapai 45 poin. Namun setelah BI mengumumkan keputusan menaikkan suku bunga, pelemahan berkurang, sehingga Rupiah turun menjadi 26 poin. 

"Jadi keputusan BI ini direspon positif oleh pasar kelihatan dari pelemahan Rupiah yang begitu tinggi dari 45 poin menjadi 26 poin," ujar Ibrahim kepada MNC Portal Indonesia, hari ini. 

Selain itu, faktor internal lainnya, dipicu oleh peningkatan harga bahan bakar minyak (BBM) yang berpotensi meningkatkan ruang fiskal. Dengan adanya peningkatan inflasi jika terkompensasi dengan peningkatan upah akan berpotensi meningkatkan pajak pemerintah. 

"Peningkatan inflasi yang tidak diiringi dengan kenaikan upah juga akan membuat kelompok masyarakat di kelas menengah akan tertekan, terutama akibat adanya peningkatan harga BBM dan potensi kebijakan peningkatan suku bunga acuan BI," terang Ibrahim.

Sedangkan dari faktor eksternal, dolar AS melonjak ke level tertinggi terhadap sekeranjang mata uang. Kata Ibrahim, ini memperpanjang kenaikan setelah Federal Reserve menaikkan suku bunga. 

"The Fed menaikkan suku bunga sebesar 75 bps pada hari Rabu, seperti yang diharapkan. Ketua Jerome Powell memperingatkan bahwa bank akan mempertahankan kenaikan suku bunga pada klip yang tajam," ujarnya. 

"Bahkan mempertaruhkan tekanan pada pertumbuhan ekonomi dan pasar tenaga kerja, karena berjuang untuk mengendalikan inflasi yang tak terkendali," Ibrahim menambahkan. 

Prediksi Rupiah Besok

Di samping itu, dia memprediksi, untuk perdagangan besok Jumat (23/9), mata uang rupiah dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp 15.000-Rp15.060. (FAY)

SHARE