Terkena PHK, THR untuk 600 Karyawan GOTO Dibayar sebelum Idul Fitri
Sejumlah kompensasi tetap akan diterima oleh para karyawan yang terkena layoff atau pemutusan hubungan kerja, salah satunya adalah tunjangan hari raya (THR).
IDXChannel - Perusahaan ride-hailing dan e-commerce, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk memastikan sejumlah kompensasi tetap akan diterima oleh para karyawan yang terkena layoff atau pemutusan hubungan kerja, salah satunya adalah tunjangan hari raya (THR).
Emiten berkode GOTO ini memastikan THR akan tetap dibayarkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini merupakan bagian dari paket kompensasi bagi mereka yang terkena kebijakan "penyesuaian".
"karyawan yang terdampak pemutusan hubungan kerja akan tetap memperoleh THR dan diberikan sebelum hari raya," demikian pernyataan GoTo kepada IDX Channel pada Jumat (10/03/2023).
GoTo memastikan akan memberikan sejumlah dukungan finansial, antara lain berupa tambahan satu bulan gaji, Tunjangan Hari Raya (THR) serta kompensasi pengganti periode pemberitahuan (notice in-lieu).
Dalam keterangannya kepada IDX Channel, Jumat (10/3/2023), perusahaan jasa ride-hailing dan e-commerce ini memutuskan untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak 600 karyawan setelah sebelumnya perusahaan melakukan hal serupa terhadap 1.300 orang atau sekitar 12% dari total karyawan tetap Grup GoTo, pada Jumat, 18 November 2022.
“GoTo mengumumkan pembaruan strategi untuk membangun perusahaan yang berkelanjutan, menguntungkan, dan dapat terus memberikan dampak positif jangka panjang bagi jutaan orang. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, kami melakukan kajian secara menyeluruh dan terus menerus, untuk menentukan peningkatan yang dapat dilakukan di setiap kegiatan bisnis,” kata Koesoemohadiani, GoTo Group Corporate Secretary, dalam keterangan resmi kepada IDX Channel.
Kajian tersebut telah mengidentifikasi sejumlah penyesuaian yang perlu dilakukan untuk memperkuat operasional perusahaan.
"Salah satu penyesuaian tersebut adalah pengkonsolidasian sejumlah bisnis dan tim dalam ekosistem kami, untuk menghadirkan organisasi yang lebih ramping serta lebih siap untuk menanggapi permintaan pasar. Sebagai contoh, kami melakukan desain ulang pada bisnis offline merchant di GoTo Financial dan menyatukan dua tim offline merchant. Penyesuaian seperti ini akan membantu kami memberikan layanan yang lebih baik kepada merchant, sekaligus mengurangi biaya."
GoTo juga memberikan dukungan pencarian kerja serta layanan konseling. Karyawan terdampak berhak memiliki laptop yang saat ini mereka gunakan, mengakses berbagai program pelatihan, serta dapat bergabung ke direktori alumni GoTo, di mana Perusahaan dapat memberikan rekomendasi kepada berbagai perusahaan dalam jaringan rekanan bisnis Grup GoTo. Selanjutnya, fasilitas konseling karir, keuangan, dan psikologi akan tersedia sampai Juni 2023. (TYO)