MARKET NEWS

Wall Street Dibuka Lesu, Pasar Harap-Harap Cemas Nantikan Keputusan The Fed

Dinar Fitra Maghiszha 08/12/2025 22:08 WIB

Wall Street dibuka melemah pada perdagangan Senin (8/12/2025). Investor menanti keputusan penting dari Federal Reserve terkait suku bunga.

Wall Street Dibuka Lesu, Pasar Harap-Harap Cemas Nantikan Keputusan The Fed. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Indeks bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street dibuka melemah pada perdagangan Senin (8/12/2025). Investor menanti keputusan penting dari Federal Reserve terkait suku bunga.

The Fed diperkirakan kuat akan memangkas 25 basis poin ada akhir tahun ini.

Dilansir dari Investing, Dow Jones Industrial Average melemah 98 poin atau 0,2 persen. S&P 500 naik tipis 2 poin atau 0,1 persen, sementara Nasdaq Composite menguat 98 poin atau 0,4 persen.

Pelaku pasar cenderung bersikap konservatif menjelang pengumuman kebijakan The Fed pada Rabu depan. Ekspektasi pemangkasan suku bunga menguat setelah rilis indeks PCE bulan September yang menjadi indikator inflasi acuan The Fed menunjukkan pelemahan dibanding perkiraan pada akhir pekan lalu.

Data ini melengkapi sinyal perlambatan pasar tenaga kerja dan konsumsi rumah tangga yang dinilai masih rapuh.

Minimnya agenda data ekonomi pada awal pekan membuat perhatian beralih pada laporan ketenagakerjaan JOLTS yang akan dirilis Selasa.

Data FedWatch mencatat kemungkinan sekitar 88 persen untuk terjadinya pemangkasan suku bunga.

Dari sisi korporasi, laporan kinerja keuangan sejumlah perusahaan besar seperti Lululemon, Costco, Broadcom, Oracle, dan Adobe diperkirakan turut memengaruhi arah pasar pekan ini.

S&P Global juga mengumumkan penambahan Carvana, CRH, dan Comfort Systems ke dalam indeks S&P 500 mulai 22 Desember. Perubahan ini biasanya memicu penyesuaian portofolio oleh fund manajer.

Sementara itu, IBM mengumumkan rencana akuisisi Confluent sebesar USD31 per saham, dengan nilai valuasi mencapai USD11 miliar.

(Dhera Arizona)

SHARE