Wall Street Kompak Ditutup Lesu Jelang Rapat The Fed Pekan Depan

Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Jumat (24/1/2025) waktu setempat.

IDXChannel - Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Jumat (24/1/2025) waktu setempat. Ini terjadi imbas investor mencerna berbagai macam data ekonomi, laporan kinerja dan bersiap untuk rilis ekonomi, serta pertemuan Federal Reserve pada pekan depan.

Melansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 140,82 poin atau 0,32 persen ke 44.424,25, indeks S&P 500 melemah 17,47 poin atau 0,29 persen menjadi 6.101,24, dan indeks Nasdaq Composite turun 99,38 poin atau 0,50 persen ke 19.954,30.

Dengan demikian, maka indeks utama menguat untuk kali pekan kedua beruntun, yakni Indeks S&P 500 naik 1,74 persen, Nasdaq menguat 1,65 persen, dan Dow Jones naik 2,15 persen.

Tercatat, enam dari 11 sektoral pada indeks S&P 500 menguat, dengan layanan komunikasi naik 1,09 persen memimpin kenaikan, tepat di atasnya ada sektor utilitas yang naik 1,07 persen.

Pergerakan terbesar di sektor utilitas di cetak saham NextEra Energy Inc, yang naik sekitar 5,2 persen dan juga menjadi peraih kenaikan terbesar di indeks S&P 500 pada sesi kali ini.

Teknologi adalah sektor terlemah, dengan penurunan 7,2 persen pada saham pembuat chip Texas Instruments, yang memperkirakan laba kuartal pertama di bawah estimasi Wall Street karena bergulat dengan penumpukan inventaris di pasar otomotif dan industri utamanya.

Sementara itu, koreksi terbesar pada indeks S&P 500 adalah Nvidia, yang turun 3,1 persen. Perusahaan lain yang juga mengalami penurunan adalah Microsoft, yang melemah 0,6 persen dan Tesla, yang turun 1,4 persen.

Sektor teknologi menjadi penghambat terbesar di pasar karena saham-saham berkapitalisasi besar, membalikkan reli tajam di awal pekan.

(Dhera Arizona)