Wall Street Melaju Didorong Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed 50 Bps

Indeks utama Wall Street menguat pada pembukaan perdagangan Jumat (13/9) waktu setempat.

IDXChannel - Indeks utama Wall Street menguat pada pembukaan perdagangan Jumat (13/9) waktu setempat. Ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga 50 bps menguat seiring rilis sejumlah data ekonomi sepanjang pekan ini.

Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 0,11 persen ke 41.142,64. S&P 500 (.SPX) terkerek 0,13 persen menjadi 5.603,20. Sementara Nasdaq Composite (.IXIC) menguat 0,04 persen ke 17.575,87 pada bel pembukaan.

Saham Boeing turun 2,9 persen pada pra-perdagangan seiring mogok kerja pada Jumat pagi setelah menolak kesepakatan kontrak.

Adobe (NASDAQ:ADBE) anjlok 8,2 persen setelah pembuat Photoshop itu memperkirakan laba kuartal keempat di bawah estimasi analis. Moderna (NASDAQ:MRNA) terpangkas 3,4 persen, sejalan dengan penurunan rating sejumlah perusahaan farmasi oleh analis.

Indikator FedWatch Tool milik CME Group memproyeksikan peluang 43 persen Federal Reserve memangkas suku bunga acuan sebesar 50 bps. Angka ini meningkat signifikan dibandingkan 14 persen pada Kamis lalu, melansir Investing, Jumat (13/9).

Optimisme ini muncul seiring sejumlah pernyataan para pejabat Fed, termasuk Mantan Presiden Fed wilayah New York Bill Dudley mengatakan, ada alasan kuat bagi Fed untuk memotong 50 bps.

Fed dinilai perlu bergegas untuk menurunkan Fed Funds Rate (FFR) dengan harapan dapat terjadi soft-landing, suatu kondisi di mana penurunan inflasi tanpa merusak pertumbuhan ekonomi.

Akhir pekan ini, investor akan fokus terhadap survei data konsumen dari Universitas Michigan untuk periode September. Rapat terkait kebijakan suku bunga bakal diambil pada 18 September 2024.

(Fiki Ariyanti)