Widodo Makmur (WMPP) Puasa Bagi Dividen, Anggaran Capex Nihil
PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) memutuskan untuk tidak membagi dividen tunai tahun buku 2023.
IDXChannel - Emiten unggas, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) memutuskan untuk tidak membagi dividen tunai tahun buku 2023. Ini karena perseroan masih mengalami kerugian selama dua tahun.
"Menyetujui menetapkan tidak membagikan dividen untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023," tulis ringkasan risalah RUPST Perseroan di keterbukaan informasi BEI, Selasa (2/7).
Manajemen dalam hasil public expose mengatakan, perseroan saat ini tengah berjuang karena terdampak penyakit mulut dan kuku (PMK) dan fluktuasi harga pakan di industri unggas.
"Sehingga perseroan mengalami kerugian selama dua tahun berjalan. Dengan demikian, kebijakan dividennya ditiadakan karena kemampuan cash flow perusahaan belum kuat untuk membagi dividen," ujarnya.
Sementara untuk belanja modal atau capital expenditure (capex), manajemen mengaku, belum ada.
"Sampai posisi sekarang, perseroan sedang focus meningkatkan utilisasi asset, serta mendapatkan funding baru," ucapnya.
Dari laporan keuangan WMPP, perseroan mencetak rugi sebesar Rp105,06 miliar pada kuartal I-2024. Realisasi rugi ini membengkak dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp85,52 miliar.
Peningkatan rugi ini sejalan dengan anjloknya penjualan bersih WMPP sepanjang Januari-Maret 2024 menjadi Rp112,8 miliar. Sementara pada kuartal I-2023, penjualan perseroan mencapai Rp350,38 miliar.
Pada 2023, perseroan juga membukukan rugi bersih sebesar Rp880,9 miliar atau naik signifikan dari sebelumnya Rp317,07 miliar.
Penjualan WMPP pun anjlok pada tahun lalu menjadi Rp907,23 miliar dibanding periode 2022 yang menembus Rp4,39 triliun.
(FAY)