Wow! Raja Batu Bara Ini Borong Saham BYAN Senilai Rp2 Miliar
Harga komoditas batu bara diprediksi mengalami lonjakan jelang akhir tahun membuat Dato Low Tuck Kwong menambah kepemilikan atas PT Bayan Resources Tbk (BYAN).
IDXChannel - Harga komoditas batu bara diprediksi masih mengalami lonjakan jelang akhir tahun membuat Dato Low Tuck Kwong menambah kepemilikan atas PT Bayan Resources Tbk (BYAN).
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (29/11/2021), pria yang dijuluki Raja Batu Bara ini tercatat kembali membeli saham emiten berkode BYAN sebanyak 79.600 saham dengan harga saham rata-rata Rp26.191,68.
Dengan demikian, kini Dato Low Tuck Kwong mempunyai saham senilai Rp2.084.857.728 di BYAN. Transaksi dilakukan pada 23 -26 November 2021 dengan tujuan untuk investasi dan dengan status kepemilikan langsung.
Dengan tambahan tersebut, saham yang dimiliki Dato Low Tuck Kwong menjadi sebanyak 1.839.043.130 saham dari sebelumnya 1.838.963.530 saham atau dengan kepemilikan sebanyak 55,17% dari total saham BYAN.
Hingga akhir September 2021, BYAN membukukan pendapatan USD 1,74 miliar atau setara Rp 25,07 triliun (asumsi kurs Rp 14.337 per dolar AS) hingga kuartal III 2021. Pendapatan Bayan Resources tumbuh 74,34 persen dari periode sama tahun sebelumnya USD 1 miliar atau setara Rp 14,38 triliun.
Sementara itu, manajemen BYAN menargetkan produksi batu bara hingga 50 juta ton per tahun mulai 2022 seiring dengan selesainya proyek jalan angkutan (haul road) dan fasilitas pemuatan tongkang (barge loading) pada 2022. (NDA)