4 Alasan Kenapa TikTok Tidak Bisa COD, Cek Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Ada beberapa faktor yang menyebabkan konsumen tidak bisa membeli barang dengan metode pembayaran Cash on Delivery (COD) di platform TikTok.
IDXChannel—Kenapa TikTok tidak bisa COD? Ada beberapa faktor yang menyebabkan konsumen tidak bisa membeli barang dengan metode pembayaran Cash on Delivery (COD) di platform TikTok.
Sama seperti platform e-commerce pada umumnya, TikTok Shop juga menyediakan opsi pembayaran secara langsung kepada kurir saat barang diterima konsumen. Metode pembayaran ini cukup digemari karena dinilai aman bagi konsumen.
Dengan pembelian secara COD, konsumen dapat memastikan barang yang dibelinya benar-benar diantarkan dalam kondisi utuh oleh kurir. Sementara pada metode pembayaran online, terdapat potensi paket tidak sampai.
Namun terkadang, metode pembayaran secara langsung ini tidak tersedia di beberapa toko di TikTok Shop. Melansir Evermos (21/9), hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, antara lain:
1. Toko Tidak Menyediakan Opsi COD
Jika toko atau penjual memang tidak membuka opsi pembayaran secara COD, maka opsi pembayaran COD tidak akan muncul di pilihan metode pembayaran saat konsumen berbelanja di tokonya.
2. Alamat di Luar Jangkauan
Pembayaran secara COD di TikTok hanya dapat dilakukan untuk pengiriman di wilayah tertentu, jika tujuan pengiriman berada di luar jangkauan area yang ditentukan, maka opsi pembayaran COD tidak akan muncul di aplikasi.
3. Alamat Tidak Lengkap
Jika pembeli tidak mencantumkan alamat dengan jelas, pembayaran COD juga tidak dapat dilakukan. Sebab berisiko barang tidak sampai karena kurir tidak mengetahui alamat tujuan secara jelas.
4. Produk Tidak Sesuai
Pembayaran COD di TikTok hanya berlaku untuk jenis barang tertentu. Ada beberapa jenis barang yang pembeliannya tidak bisa dilakukan dengan COD, misalnya barang elektronik, perabot rumah tangga berukuran besar, perhiasan, gawai, dan produk dengan nilai di atas Rp1,5 juta.
Selain keempat alasan tersebut, ada beberapa faktor lain yang patut dipertimbangkan juga. Konsumen yang sering menolak membayar dan menerima paket COD yang sudah dipesan, dapat tercatat buruk pada riwayat pemesanannya.
Sehingga fitur COD dinonaktifkan oleh sistem. Selain itu, jika kurir tidak dapat atau kesulitan menghubungi pembeli saat pengantaran barang, maka fitur COD juga berpotensi dinonaktifkan.
Faktor lain yang patut dipertimbangkan adalah ketidakhadiran pembeli saat kurir mengantarkan paket COD sebanyak tiga kali dalam 60 hari. Hal-hal ini dapat memicu sistem untuk menonaktifkan fitur COD.
Agar Anda dapat bertransaksi secara COD di TikTok, pilihlah toko yang membuka opsi pembayaran COD, pastikan wilayah pengiriman masuk dalam area COD, dan pastikan ada orang lain yang mewakili penerimaan paket jika Anda tidak ada di rumah.
Pastikan pula alamat pengiriman sudah tertulis dengan jelas pada akun TikTok, sehingga kurir dapat dengan mudah menemukan alamat Anda.
Itulah penjelasan singkat tentang kenapa TikTok tidak bisa COD.
(Nadya Kurnia)