4 Instrumen Investasi yang Wajib Dimiliki saat Resesi, Amankan Keuangan Anda
Ada sejumlah instrumen investasi yang wajib dimiliki saat resesi. Sebab, investasi merupakan pilihan bijak untuk bertahan dalam ketidakjelasan kondisi ekonomi.
IDXChannel – Ada sejumlah instrumen investasi yang wajib dimiliki saat resesi. Sebab, investasi merupakan pilihan bijak untuk bertahan dalam ketidakjelasan kondisi ekonomi saat resesi.
Meski demikian, dalam memilih instrumen investasi, Anda tentu harus selektif. Tak hanya memilih instrumen investasi yang mendatangkan keuntungan tapi juga meminimalisasi risiko kerugian. Anda perlu memilih instrumen investasi pada sektor yang tidak terlalu terdampak oleh ketidakpastian ekonomi global.
Saat perekonomian suatu negara tengah berjalan tidak semestinya, Anda tentu harus mempersiapkan kondisi keuangan seoptimal mungkin. Berikut ini IDXChannel merangkum beberapa instrumen investasi yang wajib dimiliki saat resesi. Apa saja? Yuk, simak!
4 Instrumen Investasi yang Wajib Dimiliki saat Resesi
Beberapa instrumen investasi yang bisa Anda pilih untuk mempersiapkan kondisi keuangan saat terjadi resesi antara lain sebagai berikut.
1. Saham
Salah satu instrumen investasi yang bisa Anda pertimbangkan dalam keadaan resesi adalah saham. Meski demikian, Anda perlu jeli dan selektif dalam memilih saham yang ingin Anda koleksi. Anda perlu memilih saham dari emiten yang memiliki fundamental yang kuat.
Anda perlu memperhatikan dengan cermat bagaimana laporan keuangannya terutama data mengenai laba dan rugi yang diperoleh emiten tersebut. Memilih emiten yang mampu bertahan melewati pandemi covid-19 juga menjadi salah satu alternatif untuk menyeleksi emiten mana yang mampu bertahan saat resesi.
2. Emas
Selain saham, emas juga bisa menjadi instrumen investasi yang menjanjikan terutama di saat terjadi resesi. Sebab, emas merupakan investasi yang dinilai dapat melindungi nilai aset, apalagi di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi dan politik suatu negara. Selain itu, harga emas juga relatif lebih stabil dan tidak terdepresi seperti halnya uang. Oleh karena itu, Anda bisa memilih instrumen investasi yang satu ini untuk melindungi nilai aset Anda ketika terjadi resesi.
3. Reksa Dana
Instrumen investasi berikutnya yang bisa Anda jadikan pilihan adalah reksa dana. Investasi yang satu ini merupakan salah satu instrumen investasi yang menyediakan berbagai pilihan investasi mulai dari investasi dengan profil risiko rendah hingga profil risiko tinggi. Reksa dana juga menawarkan investasi yang bisa Anda pilih baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.
4. Deposito
Deposito merupakan instrumen investasi yang dinilai dapat mengamankan dana Anda dalam tenor atau waktu tertentu. Adanya resesi yang ditaksir akan memicu kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral juga memungkinkan kenaikan suku bunga deposito. Hal ini bisa memberikan kesempatan bagi nasabah perbankan dalam meraih keuntungan tambahan dari rekening deposito tersebut. Oleh karena itu, instrumen investasi yang satu ini bisa menjadi alternatif yang menarik saat resesi.
Itulah beberapa instrumen investasi yang wajib dimiliki saat resesi. Anda bisa mulai melakukan pengelolaan keuangan dengan baik dan memilih beberapa instrumen investasi tersebut untuk mengamankan aset Anda.